Berita Populer
BERITA POPULER - Mata Sendu Prabowo Saat Kunjungi 238 WNI di Natuna, Fadli Zon Tantang Jokowi
BERITA POPULER - Mata Sendu Prabowo Saat Kunjungi 238 WNI di Natuna, Fadli Zon Tantang Jokowi
Penerbangan itu menempuh waktu 5 jam dari Bandara Seokarno Hatta menuju Bandara Tianhe Wuhan China.
Setelah sampai bandara Wuhan, tim langsung mengevakuasi WNI yang sudah siap-siap untuk pulang ke Indonesia.
Tidak langsung ke Jakarta
245 WNI yang dievakuasi tidak langsung diterbangkan menuju Jakarta.
Ratusan WNI itu sementara dibawa ke kepulauaun Natuna untuk dikarantina dan dilakukan observasi kesehatan selama 14 hari.
Selama 14 hari tersebut apabila lolos dari observasi, WNI akan dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Pesawat tiba di Batam
Informasi terakhir, pesawat dengan nomor penerbangan ID 8618 itu tiba di Bandara Hang Nadim Batam dan akan dilanjutkan oleh tiga pesawat milik TNI Angkatan Udara menuju Natuna.
Ketiga pesawat tersebut, dua unit berjenis boeing dan satu unit berjenis hercules.
Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Hang Nadim Batam Mayor Wardoyo mengatakan, pihaknya mempersiapkan tiga pesawat tersebut atas perintah Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Rencananya, saat 245 WNI tersebut tiba di Hang Nadim akan langsung dilakukan pemeriksaan di dalam pesawat.
"Jadi mereka tidak turun lagi ke bandara, dari pesawat ke pesawat dan langsung diterbangkan ke Natuna," kata Wardoyo saat ditemui di ruang VVIP Bandara Hang Nadim.
Penolakan Pemkab Natuna
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, menolak daerahnya dijadikan sebagai tempat isolasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China.
Wakil Bupati (Wabup) Natuna Ngesti Yuni Suprapti menegaskan, pemerintah pusat tidak berkoordinasi dalam memutuskan kebijakan itu.