Bencana di NTT

Cerita Sopir Puskesmas Kota Baru Terjebak Jembatan Ambrol di Pantura Flores

Begini cerita sopir Puskesmas Kota Baru yang terjebak jembatan ambrol di Pantura Flores

Penulis: Eugenius Moa | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Eginius Mo'a
Penumpang angkutan umum memikul barang bawaan menyeberang di jembatan darurat ambruk di Kali Dagemage, 16 Km arah utara Kota Maumere, Pulau Flores, Senin (6/1/2020) siang. 

Begini cerita sopir Puskesmas Kota Baru yang terjebak jembatan ambrol di Pantura Flores

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Hari Minggu (5/1/2020) siang, Yohanes Oyan, pengemudi mobil Puskesmas Kota Baru, Kabupaten Ende, 36 Km arah utara Kota Maumere berangkat dari Kota Baru menuju Maumere.

Ia ke Maumere mengantar Kepala Puskesmas Kota Baru dan empat orang bidan belanja kebutuhan. Usai membelanjakan semua kebutuhan, mereka pulang ke Kota Baru.

Siswa SD Kelas 4 di Manggarai Timur Tenggelam di Lokasi Penampungan Air

Betapa terkejutnya Oyan, sapaan Yohanes Oyan. Gelagar besi jembatan darurat dilewatinya pada Minggu siang sudah ambrol ke dasar sungai. Banjir kiriman dari gunung diduga menggerus bagian selatan pangkuan jembatan, sehingga gelagar besi jatuh ke dasar sungai.

"Sejak tadi malam, kami tidur di sini (Nangarasong). Tadi malam banjir sangat deras. Tapi siang ini, sudah turun jauh," kata Oyan.

Oyan, empat tahun mengemudikan mobil Puskesmas Kota Baru mengakui, ketika melintas Minggu siang, banjir di Kali Dagemage, belum besar. Ia tak punya firasat kalau akan terkaji banjir besar dan merusak pangkuan gelagar jembatan ini.

Sudah 19 Jam Trans Utara Flores Lumpuh, Belum Ada Penanganan dari Pemda Sikka

Ia berharap Dinas PUPR Sikka segera melakukan perbaikan gelagar jembatan yang jatuh.

"Susah sekali kalau jembatan ini rusak. Kami tidak bisa lewat. Kasihan bawa orang sakit, orang-orang tua dan anak-anak," kata Oyan.

Camat Magepanda, Pet Rodfriquez, menuturkan setiap musim hujan ketika terjadi hujan lebat di pegunungan wilayah Nirangkliung, Kecamatan Nita, Kali Dagemage mendapat banjir kiriman.

"Mobil dinas saya tidak bisa ke seberang," ujar Pet Rodriquez di lokasi bencana. (laporan reporter pos-kupang.com,eginius mo'a)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved