AS dan Iran Diambang Perang, Jenderal Pasukan Iran Tewas Diserang Amerika, Garda Revolusi Akan Balas
AS dan Iran Diambang Perang, Jenderal Pasukan Iran Tewas Diserang Amerika, Garda Revolusi Akan Balas
"Amerika Serikat akan terus melanjutkan segala tindakan untuk melindungi warga dan kepentingan kami di mana pun mereka berada," tegas Pentagon.
Sementara Presiden Donald Trump merilis gambar bendera AS dalam kicauannya di Twitter menyusul kematian komandan top Iran itu.
Serangan itu terjadi tiga hari setelah massa yang merupakan pendukung Hashed menyerbut Kedutaan Besar AS di Baghdad.
Aksi protes berujung kerusuhan tersebut terjadi setelah Pentagon menggelar serangan udara yang menewaskan 25 orang anggota Hashed.
Serangan yang terjadi Minggu (29/12/2019) itu disebut Washington merupakan balasan atas serangan roket yang menewaskan kontraktor sipil itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenderal Top Iran Tewas Diserang AS, Eks Komandan Garda Revolusi: Kami Akan Balas Dendam",