Renungan Kristen Protestan, 3 Desember 2019 : Segala Sesuatu Ada Masanya
orang beriman harus diletakan di tangan Allah dan bukan ditangan manusia. Mengapa? Karena Allah mempunyai rencana
Ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rug,
Ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang
Ada waktu untuk menjahit, ada waktu untuk merobek
Ada waktu untuk berbicara, ada waktu untuk berdiam diri
Ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenc;
Ada waktu untuk damai, ada waktu untuk perang.
Orang beriman diminta untuk berhikmat memilih mana yang dilakukannya. Dengan bentuk khiastik ini sipenulis kitab pengkotbah mengingatkan para pembaca bahwa kehidupan manusia berada dalam rentang waktu kelahiran dan kematiannya, antara cinta dan benci, antara perang dan kedamaian.
Hanya dengan mendekatkan diri dengan Tuhan manusia beriman dengan bijak menentukan langkah hidupnya.
Dan karena Tuhanlah yang mengatur segala sesuatu, maka nikmatilah hidup ini seberapapun nasib kita pada saat ini. Amin. (*)