Penundaan Pelantikan Via Telepon dan WhatsApp Dinilai Tak Etis Oleh DPRD TTS

penundaan pelantikan yang tiba-tiba tak lepas dari faktor politik. Penundaan yang tiba-tiba dan hanya melalui telepon

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/DION KOTA
Marthen Tualaka 

Mirisnya, penundaan pelantikan ini hanya disampaikan via pesan WhatsApp dan telepon.

Hal ini membuat guru TK yang hendak dilantik menjadi kepala sekolah kecewa berat. Para guru TK mempertanyakan alasan penundaan pelantikan tersebut.

Norlince Dethan, salah satu guru TK yang menjadi korban penundaan pelantikan mengaku, merasa dipermainkan atas keputusan penundaan pelantikan tersebut.

Satgas Yonif 132/BS Bantu Prosesi Pemakaman Warga Perbatasan

Keenakan Perkosa Istri Teman, Kali ini Slamet Kena Batu, Kepergok Suami Korban yang Langsung Bacok

Dirinya mengatakan, dirinya mendapat undangan pelantikan pada hari Jumat (22/11/2019). Namun anehnya, pada Minggu (24/11/2019) malam dirinya mendapat pesan WhatsApp terkait penundaan pelantikan atas dasar putusan bupati.(Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved