Panik, Yovita Taek Lari Temui Personel TNI, Ternyata Ini yang Terjadi Pada Suaminya Benediktus Taek

Panik, Yovita Taek Lari temui Personel TNI, ternyata ini yang terjadi pada suaminya Benediktus Taek

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Personil Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Pos Mahen saat memberikan pertolongan kepada warga perbatasan yang mengalami luka robek, Senin (1/10/2019). 

Panik, Yovita Taek Lari temui Personel TNI, ternyata ini yang terjadi pada suaminya Benediktus Taek

POS KUPANG.COM| ATAMBUA - Panik, Yovita Taek Lari temui Personel TNI, ternyata ini yang terjadi pada suaminya Benediktus Taek.

Warga Fatubesi, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu, NTT, Benediktus Y Taek mengalami luka robek pada dahinya saat memotong kayu di kebun.

Kejari TTU Segera Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa di Desa Fafinesu C

Kejadian itu membuat istrinya,  Yovita Taek panik. Istrinya bergegas menyampaikan kejadian itu kepada personil Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Pos Mahen untuk membantu suaminya.

Tim Kesehatan Pos Mahen yang saat itu sedang melaksanakan anjangsana di rumah warga langsung memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) kepada Benediktus Taek.

Hal ini sampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, Letkol (Inf) Ikhsanudin, S.Sos.,M.M kepada wartawan, Senin (1/10/2019).

Rektor Unwira Kupang Pater Dr Philipus Tule SVD Lantik 39 Pejabat

Dikatakannya, anggota Pos Mahen hendak melaksanakan kegiatan anjangsana ke rumah salah satu warga di Desa Lahurus, Kecamatan Lasiolat yang dipimpin oleh Danpos Mahen, Serka Andrie Gunawan.

Tiba-tiba mereka mendengar panggilan salah seorang warga masyarakat yang meminta tolong kepada TNI untuk membantu mengobati luka suaminya.

Saat itu, tim kesehatan Pos Mahen langsung memberikan pertolongan pertama dengan mengobati lukanya.

Setelah diberikan pertolongan pertama, Danpos Mahen berkoordinasi dengan Bidan Polindes agar pengobatan dilanjutkan ke Polindes mengingat kondisi warga perlu mendapat perawatan lebih lanjut. Akan tetapi, bidan di Polindes menyampaikan bahwa peralatan di Polindes tidak memadai.

Mendengar jawaban seperti itu, Danpos Mahen memerintahkan dua orang personelnya agar mengambil peralatan kesehatan yang lebih lengkap di Pos Mahen untuk memberikatan tindakan medis lanjutan berupa menjahit luka robek di dahi korban yang cukup lebar.

Stelah diberi tindakan medis, personil Pos Mahen meminta Benediktus Taek untuk beristirahat dan mereka melanjutkan kegiatan anjangsana.

Yovita Taek (29) menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota satgas pamtas Pos Mahen yang dengan cepat memberikan pertolongan kepada suaminya.

Danpos Mahen, Serka Andrie Gunawan menambahkan, memberikan pertolongan kepada masyarakat merupakan bagian dari tugas TNI disamping menjaga wilayah perbatasan.

"Yang kami lakukan ini merupakan tugas Binter Satnon Kowil Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 142/KJ, selain tugas pokok kami dalam menjaga tapal batas NKRI di sektor timur," tandasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved