Belu Terkini
PDI Perjuangan Belu Gelar Dengar Pendapat Bersama Awak Media
Feby Djuang menjelaskan kepengurusan DPC yang baru dilantik membutuhkan banyak masukan dari berbagai kalangan.
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Edi Hayong
Ringkasan Berita:
- DPC PDI Perjuangan Kabupaten Belu mengadakan forum dengar pendapat bersama para pekerja media
- Pertemuan ini digelar sebagai ruang dialog untuk menerima masukan, kritik, serta mempererat kemitraan dengan insan pers
- Feby Djuang menjelaskan kepengurusan DPC yang baru dilantik membutuhkan banyak masukan dari berbagai kalangan.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Belu mengadakan forum dengar pendapat bersama para pekerja media yang bertugas di wilayah perbatasan RI-RDTL.
Pertemuan ini digelar sebagai ruang dialog untuk menerima masukan, kritik, serta mempererat kemitraan dengan insan pers sebagai bagian dari fungsi kontrol terhadap partai maupun Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Belu.
Kegiatan yang berlangsung di BossE Café, Pasar Baru Atambua, Sabtu (22/11/2025) itu dimoderatori Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi, Eli Bria.
Ketua DPC PDIP Belu, Theodorus Manehitu Djuang atau Feby Djuang yang baru dilantik bersama Badan Pengurus ini menegaskan PDI Perjuangan adalah partai terbuka, termasuk terhadap kritik sepanjang itu bersifat membangun.
“PDI Perjuangan membutuhkan dukungan dari semua stakeholder, termasuk para awak media, untuk mengontrol jalannya partai dan fraksi di Kabupaten Belu,” ujarnya.
Feby Djuang menjelaskan kepengurusan DPC yang baru dilantik membutuhkan banyak masukan dari berbagai kalangan.
Baca juga: Ketua Fraksi PDIP Malaka Salurkan Beasiswa PIP, Komitmen Perjuangkan Pendidikan di Daerah 3T
Karena itu, pihaknya memulai langkah awal dengan berdialog bersama pekerja media yang dinilai paling mengetahui berbagai peristiwa dan persoalan masyarakat melalui pemberitaan.
Dalam dialog tersebut, para wartawan menyampaikan sejumlah catatan agar PDIP Belu semakin baik dalam kepemimpinan periode 2025-2030.
Ferdi Talok, wartawan Kilas Timor berharap PDIP sebagai partai wong cilik dapat memberi perhatian lebih kepada kelompok petani dan nelayan.
"PDIP sebagai pemenang pemilu diharapkan terus menjaga marwah sebagai partai wong cilik," ujarnya.
"PDIP tidak harus menjadi oposisi, tetapi mampu menjalankan fungsi check and balances terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak pro-rakyat," tuturnya.
Wakil Ketua DPC PDIP Belu Bidang Reformasi Birokrasi, Marsel Mau Meta, menambahkan bahwa PDI Perjuangan akan terus memberikan kritik dan saran terhadap pemerintah apabila terdapat kebijakan APBD yang tidak memberikan manfaat nyata bagi rakyat kecil.
Baca juga: Ketua Fraksi PDIP DPRD NTT Minta TNI Tak Boleh Rekayasa Kematian Prada Lucky Namo
Diketahui bahwa dalam empat bulan ke depan PDIP Belu akan melakukan restrukturisasi total kepengurusan mulai tingkat DPC hingga anak ranting.
Dalam forum tersebut turut hadir Sekretaris DPC PDIP Belu, Denny Bele, Wakil Ketua Bidang Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Richardus Klaris Kevin, anggota Fraksi PDIP Belu, serta sejumlah pengurus strategis lainnya. (gus)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Ketua-DPC-PDI-Perjuangan-Kabupaten-Belu-diskusi.jpg)