Kisah Pilu Bayi 14 Bulan Ditemukan di Samping Jenazah Ayahnya Yang Sudah Meninggal 3 Hari

Seorang balita berinisial N (14 bulan) ditemukan warga Perumahan Kaliwining Asri, Jawa Timur di samping jenazah ayahnya. Begini kondisinya

Editor: Adiana Ahmad
Istimewa
Bayi 14 bulan di Jawa Timur ditemukan di samping jenazahnya 

Kisah Pilu Bayi 14 Bulan Ditemukan di Samping Jenazah Ayahnya Yang Sudah Meninggal 3 Hari 

POS-KUPANG.COM- Kisah Pilu Bayi 14 Bulan Ditemukan di Samping Jenazah Ayahnya Yang Diprediksi Sudah Meninggal 3 Hari.

Seorang balita berinisial N (14 bulan) ditemukan warga Perumahan Kaliwining Asri, Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember Jawa Timur, berada di samping jenazah ayahnya Aan Junaidi alias Fauzi, Rabu (14/8/2019) sore.

Pemeran Wanita Video Viral Vina Garut Jadi Tersangka,Ternyata Cuma Segini Tarifnya Sekali Main

Aan diperkirakan sudah meninggal tiga hari yang lalu. Jenazah Aan terlihat sudah mulai membusuk.

Pj Kepala Desa Kaliwining, Sugeng Hariadi mengatakan, kejadian itu berawal dari kecurigaan warga yang mencium bau menyengat dari rumah Aan.

“Warga baru mengetahui bahwa korban meninggal setelah tercium bau busuk yang cukup menyengat dari dalam rumah korban dan terdengar suara tangis balita,” kata Sugeng, Kamis (15/8/2019).

Warga yang curiga langsung mendatangi rumah korban. Warga terpaksa mendobrak pintu rumah karena dalam kondisi terkunci. Begitu masuk, bau busuk semakin menyengat dan Fauzi ditemukan meninggal dengan balita di sampingnya.

Menebak Siapa Calon Menteri Muda di Kabinet Jokowi-Maruf Amin?

Menurut keterangan warga, korban terakhir terlihat hari Sabtu (10/8/2019) di depan rumahnya. “Bahkan ada warga yang mengantar nasi kotak ke rumah korban ini.

"Nah, sejak saat itu korban sudah tidak terlihat lagi, dan ternyata ditemukan meninggal dunia Rabu sore kemarin,” kata Sugeng.

Sementara anak Aan langsung diberi perawatan medis oleh bidan setempat. “Saat ditemukan, anaknya ini dalam kondisi lemas dan langsung dilakukan perawatan medis.

Alhamdulillah, kondisinya sekarang sudah membaik,” ujarnya.

Kapolsek Rambipuji AKP Sutarjo mengatakan, korban meninggal dunia karena sakit. “Dari hasil pemeriksaan tim medis, korban ini memiliki riwayat penyakit. Tidak ada tanda- tanda kekerasan di tubuh korban,” katanya. Korban selama ini tinggal berdua bersama anaknya. Istri korban bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di Taiwan.

Terus Dekap Sang Jenazah Sang Ayah

Menyesakkan. Kata ini sangat tepat untuk mewakili perasaan siapapun yang mendengar kisah bayi menunggui jenazah ayahnya, yang terjadi pada bayi N, asal Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Bayi N ditemukan bersama jasad ayahnya, Fauzi (40) pada Rabu (14/8/2019) di kamar rumahnya, Perumahan Kaliwining Asri C-6 Desa Kaliwining, Rambipuji, Jember.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved