BREAKING NEWS: Tak Terima Kekasih Bersama Pria Lain di Kos, Pemuda di Kupang Aniaya Pacar

BREAKING NEWS: Tak Terima Kekasih Bersama Pria Lain di Kos, Pemuda di Kupang Aniaya Pacar

Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
ISTIMEWA
Pelaku, Norman Maulana (28) warga Jln Bumi 2 Kelurahan Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang saat diamankan pihak kepolisian, Minggu (11/8/2019). 

BREAKING NEWS: Tak Terima Kekasih Bersama Pria Lain di Kos, Pemuda di Kupang Aniaya Pacar

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Tak terima kekasihnya bersama pria lain di kos, seorang pemuda di Kota Kupang tega menganiaya kekasihnya. Pria tersebut yakni Norman Maulana (28) warga Jln Bumi 2 Kelurahan Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Sedangkan sang kekasih diketahui bernama Mega dan tinggal di kosan yang terletak di wilayah Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Pemeriksaan IVA oleh ASN Kota Kupang Lampaui Target

Kejadian naas ini terjadi pada Minggu (11/8/2019) siang di kosan korban yang terletak tepat di area belakang Hotel T-More Kupang.

Kedua korban saat berada di Mapolres Kupang Kota, Minggu (11/8/2019).
Kedua korban saat berada di Mapolres Kupang Kota, Minggu (11/8/2019). (ISTIMEWA)

Demikian disampaikan Kapolres Kupang Kota, AKBP. Satrya Perdana P Tarung Binti, SIK melalui Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Bobby Jacob Mooynafi, SH., MH di Mapolres Kupang Kota, Selasa (12/8/2019) sore.

Iptu Bobby menjelaskan, pelaku sebelumnya melakukan hubungan pacaran jarak jauh atau LDR (Long Distance Relationship) dengan korban selama 8 bulan.

Hal tersebut karena pelaku mengikuti program dari pemerintah di mana mengikuti pelatihan pertanian di negara Israel.

Ini Tanggapan DPRD NTT Terkait Pencabutan Status Daerah Tertinggal

Selama di Israel, pelaku sering mengirimkan sejumlah uang untuk kekasihnya.

Namun, lanjut Iptu Bobby, pelaku yang kembali dari Israel mendapatkan informasi bahwa sang kekasih memiliki kedekatan dengan pria lain.

Karena kecewa, pelaku lalu mendatangi kosan korban untuk meminta sejumlah barang yang dibeli oleh korban menggunakan uang kirimannya saat masih berada di Israel.

Saat mendatangi kekasihnya, pelaku mendapati korban tengah bersama pria lain dalam kosan.

"Dia (pelaku) ke kosan pacarnya di belakang hotel T-MORE. Ternyata pacarnya bersama laki-laki lain. Saat itu, dia rencana mau ambil handphone korban yang merupakan barang yang dibeli dari uang kiriman pelaku," kata Iptu Bobby.

Melihat hal tersebut, pelaku yabg datang dengan keadaan mabuk minuman keras (miras) tidak terima dan langsung mengejar sang kekasih serta pria yang berada dalam kosan.

Karena takut, keduanya lalu melarikan diri ke dalam salah satu kamar di samping kamar korban lalu menguncinya dari dalam kamar.

Pelaku yang terus memburu keduanya untuk dianiyaya berusaha membuka pintu kamar yang terkunci rapat.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved