Todis Ajak Generasi Muda Gunakan Tenun Ikat Ngada
kualitas tenun ikat Ngada kualitasnya sangat tinggi dan sudah mendunia. Sehingga tidak perlu diragukan lagi.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Todis Ajak Generasi Muda Gunakan Tenun Ikat Ngada
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ngada, Todis Reo, mengajak generasi muda Ngada untuk mencintai produk lokal seperti sarung dan tenunan ikat asli Ngada.
Todis mengatakan kualitas tenun ikat Ngada kualitasnya sangat tinggi dan sudah mendunia. Sehingga tidak perlu diragukan lagi.
"Peragaan model dan fashion show Ngada etnik mengajak generasi muda Ngada untuk gunakan tenun ikat Ngada," ungkap Todis, Rabu (10/7/2019).
Ia mengatakan jumlah penenun di Ngada sampai saat ini sudah semakin banyak. Pemerintah bekerjasama dengan pihak lain guna memperdayakan para penenun.
Ia mengatakan ketika generasi muda mengenakan atau memakai tenun ikat Ngada otomatis semua tenun yang dihasilkan oleh penenun tidak ada punah.
Ia mengaku Festival Inerie 2019 menjadi ajang melahirkan konten-konten menarik dan menjadi media promosi wisata serta lainnya di Ngada kepada dunia luar.
• Bayi Perempuan 19 Bulan Jatuh dari Kapal Pesiar saat Digendong Kakek, Sang Ibu Teriak Histeris
• Renungan Harian Katolik Rabu 10 Juli 2019 : Dipanggil dan Diutus Tuhan
• Kapolda NTT Irjen Raja Erizman Pimpin Upacara HUT Bhayangkara 73
Ia menjelaskan Pariwisata di Ngada bertaraf, internasional dan berdaya saing tinggi, seperti potensi Pariwisata Kampung Adat Bena, Kampung Adat Wogo dan Belaraghi, Gurusina, Taman Laut 17 Pulau Riung, Taman wisata Rohani Wolowio, Sumber Mata Air Panas Mengeruda, Air Panas Boba dan Malanage, Spot Wisata Alam Wolobobo, Wolongada, Watunariwowo dan masih banyak tempat lainnya.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gordi Donofan)