Perolehan Suara Caleg DPRD Provinsi NTT
PSI dan Perindo Melejit di Dapil Kota Kupang
Meski sebagai pendatang baru, PSI dan Perindo mampu mendulang suara signifikan di Dapil NTT 1 yang meliputi Kota Kupang.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Persatuan Indonesia (Perindo) mengejutkan. Meski sebagai pendatang baru, PSI dan Perindo mampu mendulang suara signifikan di daerah pemilihan (Dapil) NTT 1 yang meliputi Kota Kupang.
PSI mendulang 6.829 suara, berada di posisi ketiga perolehan suara sementara. Di posisi pertama dan kedua bertengger Partai Golkar dengan 17.464 suara dan Partai NasDem meraih 9.768 suara.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berada di bawah PSI dengan meraih 6.144 suara, disusul Partai Amanat Nasional (PAN) 5.726 suara dan Perindo memperoleh 5.573 suara.
• Tiga Orang Gadis Asal Matim Diamankan Polres Mabar, Diduga Terjerat Jaringan Human Trafficking
Kemudian Partai Demokrat meraih 4.252 suara dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 3.374 suara. Perolehan suara Partai Gerindra melorot, hingga saat ini baru mengumpulkan 2.469 suara, berada di bawah Hanura yang meraih 2.981 suara dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 2.820 suara. Di Dapil NTT 1 dialokasikan 6 kursi DPRD Provinsi NTT.
Demikian data penghitungan suara Pemilu 2019 yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik KPU. Data tersebut dilansir dari portal pemilu2019.kpu.go.id, Kamis (25/3/2019) pukul 18.30 Wita.
Ketua DPW PSI Provinsi NTT, dr. Christian Widodo mengatakan, pihaknya masih fokus merekap form C1 yang masuk. Menurutnya, perolehan suara hanya bisa dipertanggungjawabkan dengan form C1.
• Copot Gelar Petarung Legendaris Thailand
"Saya hanya mau berpatokan pada form C1 bukan berdasarkan SMS atau WhatsApp. Form C1 merupakan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan," tandas Christian saat dikonfirmasi Senin (22/4/2019) malam.
"Kami masih berupaya agar form C1 bisa diperoleh ,karena saat ini masih banyak form C1 yang belum masuk," tambahnya.
Di Dapil NTT 2 yang meliputi Kabupaten Kupang, Rote Ndao dan Sabu Raijua, PDIP memimpin dengan 1.941 suara. Empat parpol lainnya yang juga memperoleh suara di atas 1.000, yaitu
Golkar (1.906 suara), NasDem (1.506 suara), PKB (1.044 suara) dan Gerindra (1.030 suara). Perolehan suara parpol lain masih di bawah 1.000 suara. Di dapil ini, diperebutkan 7 kursi.
• Update IG Ustadz Yusuf Mansur, Ustadz Abdul Somad, Aa Gym Pasca Pilpres Jokowi vs Prabowo
Data perolehan suara Dapil NTT 3 belum tersedia. Sampai kemarin, belum diketahui alasan KPU belum mengentri data yang berasal dari Kabupaten Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya (SBD). Sedangkan jumlah kursi DPRD Provinsi NTT yang diperbutkan di dapil ini 10 kursi.
Pada Dapil NTT 4 yang meliputi Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur dan Manggarai Barat, perolehan suara parpol masih berada di bawah angka 50 suara. Di dapil ini dialokasi 10 kursi.
Di Dapil NTT 5 yang meliputi Kabupaten Ngada, Nagekeo, Ende dan Kabupaten Sikka, PDIP memimpin dengan 6.679 suara, disusul Demokrat meraih 5.626 suara dan PSI memperoleh 4.579 suara.
• Jokowi Menang Pilpres, Ustadz Yusuf Mansur Blak-blakan Ungkap Mimpi Besarnya, Apa Itu?
Berikutnya, Golkar meraih 3.964 suara, Berkarya 3.614 suara, NasDem 3.447 suara, Perindo 2.846 suara dan PKB 2.754 suara.
Dapil NTT 6 (Kabupaten Flores Timur, Lembata dan Alor), perolehan suara semua parpol masih di bawah 500 suara. Sedangkan alokasi kursi yang diperebutkan sebanyak 7 kursi.