Perayaan Paskah Kedua, Nelayan Waibalun-Flores Timur Gelar Syukuran
Ratusan nelayan berdomisili di wilayah Paroki Santo Ignatius Waibalun, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Propinsi Nusa
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
Laporan wartawan pos-kupang.com, eginius mo’a
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA---Ratusan nelayan berdomisili di wilayah Paroki Santo Ignatius Waibalun, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Senin (22/4/2019) menggelar syukuran nelayan di pelataran Pelabuhan Fery Waibalun.
Perayaan di hari Paskah kedua mengusung tema “Lautku Bersih Lautku Kaya,” menghadirkan Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung,Pr,memimpin misa.
Wakil Bupati Flotim, Agustinus Payong Boli, Sekretaris Daerah, Paulus Igo Geroda, Kepala Dinas Pariwisata, Apolonia Korebima, Ketua Tim Penggerak PKK Flotim, Ny. Lusia Barek Hadjon, Pastor Paroki Santo Ignatius Waibalun, Pater Maxi Seno, SVD, ikut dalam perayaan ini.
• Pelaku Pengeboman di Sri Lanka Sempat Pegang Kepala
Ketua panitia syukuran, Karolus Larantuka, mengatakan acara lain dalam perayaan ini pemberkatan kapal/perahu nelayan di Pelabuhan Feri, lomba menyelam (Ilek) untuk anak-anak. Mereka menyelam dan berlomba mencari batu yang dilempar ke laut. Wisata ke Pulau Waibalun, pesta bakar ikan, pentas literasi dan hiburan.
Mgr. Frans Kopong, mengharapkan perayaan ini dapat merangkul, melibatkan dan bekerjasama dengan seluruh nelayan di Kabupaten Flotim dan Lembata dalam wilayah Keuskupan Larantuka.
“Syukuran ini sebagai peristiwa, peluang dan strategis dari pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang mengajak kita semua untuk menaruh perhatian pada laut,” kata Mgr. Frans Kopong.
Wakil Bupati Flotim, Agustinus Payong Boli, mengatakan perayaan syukuran nelayan akan diperhatikan pemerintah dalam pembenahan di masa mendatang.
Ia minta para nelayan dan masyarakat menyukuri berkat Tuhan melalui laut dan segala isinya. Para nelayan diminta mengelola dan memanfaatkan laut secara baik, menjaga, merawat dan melestarikan laut secara berkelanjutan.*