Bantuan bagi Janda Paulina dan Anaknya yang Cacat Berdatangan, Polisi Arsy Ikut Sumbang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG-COM-Bantuan bagi Paulina Lawus, seorang janda yang tinggal Kampung Deru, Desa Compang Deru, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) kini terus berdatangan.

Bantuan guna meringankan penderitaan janda Paulina bersama anaknya yang cacat ada yang berupa uang, sembako, pakaian, barang dan peralatan doa berupa rosario.

Bantuan uang guna membangun rumah yang layak bagi Paulina sudah mencapai Rp 10.150.000,00.

Aksi warga yang spontan membantu Paulina usai melihat gambar dan foto yang diupload Bhabinkamtibmas Desa Nampar Tabang, Brigpol Arsy Lentar sungguh menggugah semua warga di media sosial (Medsos).

Ada warga yang begitu melihat rumah Paulina langsung jatuh hati dan tergerak dengan mengunjungi Paulina guna menyerahkan bantuan.

Bahkan institusi Polres Manggarai pun melalui rekan-rekan Polisi Arsy pun ikut menyumbang.

• Terungkap, Alasan Reino Barack dan Syahrini Buru-Buru Menikah, Ternyata Seperti Ini

Polisi Arsy dalam laporannya kepada POS-KUPANG.COM di Ruteng, Kamis (7/3/2019) pagi menjelaskan, bantuan berupa sembako, pakaian, barang, makanan dan peralatan doa (Kalung Rosario) telah diterima Paulina.

"Kades Compang Deru, Vitalis Danis telah bersama saya mendiskusikan dan pengecekan material kayu untuk membangun rumah layak huni bagi Paulina Lawus.
Ada juga bantuan dari guru-guru SMP St. Paulus Benteng Jawa bersama siswa yang mengumpulkan uang Rp 2 ribu per-siswa. Semuanya tulus ingin membantu dan meringankan penderitaan yang dialami Paulina dan anaknya," ujar Polisi Arsy.

Ia menegaskan, total sementara sumbangan untuk Paulina per hari, Selasa (5/3/2019) termasuk dari Satuan Bimas Polres Manggarai, berjumlah Rp 10.150.000,00.

Sebelumnya, Bripka Arsy Lentar, Bhabinkamtibmas Desa Nampar Tabang di Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) sungguh luar biasa.

Anggota Polres Manggarai yang bertugas sebagai bhabinkamtibmas di Matim ini saat bertugas menyambangi rumah seorang janda bernama Paulina Lawus, janda berumur 70 tahun.

Janda Paulina tinggal di Kampung Deru, Desa Compang Deru, Kecamatan Lamba Leda.

Paulina tinggal anak perempuannya bernama Rosalia Ani (45).

Rosalia mengalami cacat gangguan mental sejak usianya masih kecil.

Janda Paulina dan anaknya Rosalia sampai saat ini sama sekali belum pernah mendapat bantuan sosial dari pemerintah.

Janda Paulina dan anaknya tinggal di rumah yang sungguh tidak layak dan sangat memrihatinkan.

Polisi Arsy dalam laporan kepada Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK dan Kasat Binmas Polres Manggarai, AKP Agus Janggu usai menyambangi rumah janda Paulina sungguh mengharukan.

Polisi Arsy melaporkan kalau janda tersebut tinggal di rumah yang tak layak dan belum pernah tersentuh bantuan baik dari desa dan pemerintah di Kabupaten Matim.

Aksi Polisi Arsy pun dimuat di akun facebooknya yang menggugah warga yang melihat foto dan gambar kehidupan Janda Paulina.

Bahkan anggota polisi usai mengupload aksinya menyambangi warga binaan mendapat apresiasi dari pimpinan dan rekannya.

Bukan saja itu, banyak pihak yang membaca laporan Polisi Arsy pun ramai-ramai bertanya dan ikut prihatin.

Keprihatinan warga yang melihat aksi Polisi Arsy pun diwujudkan dengan memberikan bantuan bagi sang janda berupa sembako dan bantuan untuk membangun rumah.(ris)

FOTO BHABINKAMTIBMAS DESA NAMPAR TABANG/DOK

TERIMA-Bhabinkamtibmas Desa Nampr Tabang sedang menerima bantuan para siswa SMP guna meringankan beban penderitaan yang dialami Janda Paulina.

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.

Area lampiran
Balas
Balas ke semua
Teruskan