Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Presiden Jokowi Jelang Debat Capres

Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari Presiden Joko Widodo atau yang biasa disapa Jokowi.

Editor: Hasyim Ashari
Twitter/Pramono Anung
Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Presiden Jokowi Jelang Debat Capres 

Dia juga sudah menyampaikan berita duka tersebut kepada Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf sekaligus Presiden Jokowi di Jakarta.

"Pak Jokowi mengucapkan belasungkawa. Namun, tidak belum diketahui apakah Sang Presiden akan melayat atau tidak. Perwakilan Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Kabupaten Bener Meriah, sudah melayat ke rumah duka," ujarnya.

Mengutup Serambinews.com Sekretaris Kabinet, Pramono Anung memperkenalkan sosok Bapak dan Ibu Angkat Presiden Jokowi dari Aceh.

Edy Rahmayadi Ingatkan Bupati dan Wali Kota Bersikap Netral pada Pemilu 2019

Live Streaming Rising Star Indonesia RCTI, Final Duel, Senin 18 Februari, Ribut Soal Ariel Noah

Melalui akun resmi Twitter miliknya, Pramono Anung menunjukkan foto temu kangen antara Presiden Jokowi dan pasangan lansia Aceh yang bisa disebut sebagai 'bapak dan ibu' dari Presiden Jokowi.

"Presiden @jokowi bertemu 'Bapak dan Ibu' yg menjaga dan memasakkan saat masih bujangan di Takengon Aceh #kenangan,"tulis Pramono Anung menerangkan foto yang ia posting di Twitter, Kamis (2/3/2016).

Ternyata bapak dan ibu ini menjadi bagian dari masa lalu Presiden Jokowi.

Dulu saat masih bujang ternyata Presiden Jokowi pernah di Takengon, Aceh,

Dan dua sosok ini merupakan pengganti orangtua yang senantiasa menjaga serta memasakkan makanan.

Pernah menetap di Aceh

Lalu bagaimana Presiden Jokowi bisa di Aceh?

Inilah 6 Kekejaman Mak Vera Mantan Manajer Olga Syahputra

Inspiratif ! Di Tangan Emilyana Sampah Jadi Pernak-pernik Bernilai Ekonomis

Begini kisahnya.

Mengutip dari Wikipedia, Presiden Jokowi saat muda pernah bekerja di Aceh.

Seperti diketahui Presiden Jokowi kuliah di Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada.

Ia pun belajar struktur kayu, pemanfaatan, dan teknologinya dan berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan judul skripsi "Studi tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kodya Surakarta".

Setelah lulus pada 1985, ia bekerja di BUMN PT Kertas Kraft Aceh, dan ditempatkan di area Hutan Pinus Merkusii di Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved