Berita Lifestyle

Orang yang Sering Umbar Foto Mesra dengan Pasangan di Medsos Ternyata Alami Hal Ini

pasangan yang sering umbar kemesraan dan foto berdua di medsos itu ternyata sebenarnya mengalami hal ini.

net
ilustrasi mesra 

Selain meneliti halaman Facebook masing-masing pasangan, Emery dan kawan-kawan melemparkan beberapa pertanyaan untuk dijawab bersama pasangan.

Penelitian yang dipublikasikan pada Journal of The International Association for Relationship Researchtersebut menunjukkan bahwa secara umum upaya pasangan memamerkan hubungan di Facebook merupakan pilihan mereka untuk menjadi lebih bahagia. 

Bagi kelompok ini, unggahan foto mesra di Facebook merupakan bentuk pembuktian terhadap hubungan mereka baik-baik saja.

Namun, temuan ini juga menyimpulkan mereka yang tidak berperilaku mesra di media sosial seperti Facebook, bukan berarti hubungan mereka tidak bahagia. 

Emery juga menjelaskan bahwa setiap pasangan mempunyai caranya tersendiri dalam menggambarkan hubungan mereka secara online atau di media sosial.

Lydia Emery juga melakukan tinjauan psikologis terhadap orang-orang yang menganggap media sosial sangat berdampak untuk kehidupan relasi mereka. 

Dalam tulisan yang berjudul Can You Tell That I'm in a Relationship? Attachment and Relationship Visibility on Facebookyang dipublikasikan dalam Personality and Social Psychology Bulletin, menyoroti bagaimana pasangan menggambarkan diri mereka kepada orang lain.

Ia mengatakan penampakan hubungan sangat terkait dengan kekuatan hubungan seseorang. Sejumlah pasangan akan mempunyai kecenderungan menutupi ketidaknyamanan mereka soal hubungan yang sebenarnya dengan mengunggah kemesraan di media sosial. 

Individu yang cemas memiliki keinginan untuk terus menerus menunjukkan penampakan hubungannya. Hal tersebut dibuktikan Emery setelah meneliti 108 pasangan untuk berpartisipasi dalam studinya.

Pria Ini Penggal Kepala Pacarnya Karena Menyajikan Sup Dengan Rasa Seperti Ini

Kapolda Jatim Ungkap Motif dan Besaran Tarif yang Ditentukan Vanessa Sekali Kencan

"Setiap hari, ketika orang merasa tidak aman atau merasa insecure dengan pasangan mereka, mereka cenderung membuat hubungan mereka lebih terlihat orang lain," tulis Emery.

Kenyataan yang sehari-hari juga menjelaskan, ketika seseorang merasa tidak aman dalam hubungan mereka akan merasakan kecemasan yang berlebihan atas pasangan mereka. 

Sehingga tidak jarang, sebagai cara untuk penyembuhan kecemasan tersebut adalah dengan mem-posting dan memamerkan kemesraan mereka di media sosial untuk semacam validasi bahwa hubungan mereka baik-baik saja.

Pasangan dalam studi ini percaya bahwa respons likes dan komentar yang meyakinkan dari teman atau kerabat tentang hubungan mereka bisa menjadi pengalihan dari rasa tertekan dan kecemasan yang tengah mereka derita.

3. Pendapat Nikki Goldstein

Nikki Goldstein, seorang ahli seksologi dan relationship dari Australia, bersepakat dengan kecenderungan tersebut. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved