Berita Flores Timur Terkini

Orang Muda Kawaliwu Siap Kelola Wisata Sunset Pantura Flores Timur

Tempat wisata Pantura Flores Timur di Kawaliwu Desa Sinar Hading, Kecamatan Lewolema-Flotim telah menjadi salah satu tujuan wisata masyarakat

Penulis: Felix Janggu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/FELIKS JANGGU
Suasana ramai Pantai Kawaliwu pada festival Nubun Tawa 7 Oktober 2018 lalu. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Feliks Janggu

POS-KUPANG.COM | LARANTUKA - Tempat wisata Pantura Flores Timur di Kawaliwu Desa Sinar Hading, Kecamatan Lewolema-Flotim telah menjadi salah satu tujuan wisata masyarakat, terutama para pemburu sunset.

Hal yang menarik menyaksikan matahari dari lokasi ini, yakni ketika matahari jatuh di atas permukaan laut. Moment yang biasa ditunggu para fotografer untuk diabadikan.

Setiap hari selalu saja datang para pengunjung. Dan para pemuda Kawaliwu menangkap peluang ini untuk membenahi lokasi wisata Kawaliwu.

Baca: Ini Alasan Bank NTT Cabang Kefamenanu Beri Kredit Dana Kepada Petani Garam di TTU

"Kami pemuda Kawaliwu sedang memikirkan membenah lokasi wisata di pantai Kawaliwu. Membangun lopo-lopo di sana," kata Kristoforus Ado Aran, Senin (29/10/2018).

Kristo yang menjadi staf pengajar di kampus Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka itu optimis orang muda dapat menangkap peluang itu.

Baca: Sambut Mahasiswa Baru, Jurusan Matematika FST Undana Gelar Turnamen Futsal

"Karena festival Nubun Tawa di Lewolema digelar setiap tahun, maka kita perlu membangun fasilitas di Pantai Kawaliwu," kata Kristo.

Kristo mengatakan setelah festival pertama awal Oktober 2018, muncul ide-ide baru masyarakat untuk memperkaya festival di tahun 2019 mendatang.

"Karena masih banyak ritus budaya yang belum dibuat, dan kita ingin angkat kembali kekayaan budaya itu," kata Kristo.

Kristo mengatakan Kawaliwu sangat diuntungkan dengan adanya tempat wisata air Panas Oka. Apalagi akses jalan menuju Pantura sudah sangat bagus.

"Air panas Kawaliwu dan sunset Kawaliwu menjadi pilihan bagi masyarakat selain Air Panas Oka. Hanya butuh waktu lima sampai 10 menit saja dari Oka ke Kawaliwu," tambah Kristo.

Kristo berharap pemerintah desa Sinar Hading bisa mengoptimalkan peran orang muda mengelolah pariwiasata di desa.

"Ini peluang dan tantangan bagi orang muda. Mereka hanya perlu tetap didampingi Dinas Pariwisata Flotim," kata Kristo. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved