Breaking News

Berita Gempa Sulteng

Posko ACT Palu Ramai Dikunjungi Korban Gempa

Posko Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Jalan H Hayun, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu, ramai dikunjungi korban gempa yang ingin

Editor: Ferry Ndoen
(Antara/Muh Arsyandi)
Sukarelawan ACT sedang memeriksakan kesehatan warga terdampak gempa, di Posko ACT Jalan H Hayun, Kota Palu, Sulteng, Minggu (7/10/2018) 

POS KUPANG.COM - - Posko Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Jalan H Hayun, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu, ramai dikunjungi korban gempa yang ingin memeriksakan kesehatannya dan mendapat bantuan obat-obatan dan makanan.

Baca: Link Live Streaming Trans7 - MotoGP Thailand 2018, Sedang Berlangsung Rossi vs Marquez

Kontributor LKBN Antara Biro Palu Muh Arsyandi melaporkan posko yayasan kemanusiaan itu yang telah beroperasi sejak Sabtu (29/9) atau sehari setelah gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter dan gelombang tsunami di Palu itu, melayani pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada masyarakat.

General  Manager Komunikasi  ACT Lukman Aziz menyebutkan bahwa ACT mengerahkan sekitar 100 orang sukarelawan yang terdiri atas dokter dan tenaga medis, tim penyelamat, sukarelawan komunikasi, dan tim penilai ke lokasi bencana.

Selain membuka posko di Jalan Hayun, Kota Palu, ACT juga sedang melakukan penilaian (assessment) atas kerusakan yang diakibatkan oleh gempa tersebut serta merinci para korban yang akan mendapatkan bantuan dari organisasinya.

ACT juga siap membuka berbagai posko di sejumlah titik lokasi untuk memudahkan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Ia mengatakan bantauan logistik dan tenaga terus berdatangan dan saat ini akan tiba para relawan lagi ke Palu dan akan disebar ke sejumlah kabupaten di Sulteng yang terdampak gempa.

 Begitu pula bantuan  berupa peralatan medis, obat-obatan, logistik, kantong mayat, dan tenda-tenda darurat, juga disiapkan.

                                                         Media center

ACT juga siap membuka pusat informasi (media center) penanganan bencana gempa dan tsunami Sulteng pada  Senin (8/10).

"Informasi mengenai bencana gempa dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi, dan Parigi Moutong dapat diperbarui setiap hari," kata Lukman.

Ia mengatakan media center ACT dapat digunakan para awak media untuk saling bertukar informasi dan sebagai sarana mengirim berita mengenai bencana gempa dan tsunami.

Lukman berharap media center itu dapat memaksimalkan proses evakuasi korban dan  penanganan korban selamat serta penyaluran bantuan ke seluruh titik pengungsian di daerah-daerah terdampak bencana lewat pemberitaan-pemberitaan yang dibuat awak media.

"Kami berharap lewat pemberitaan di media cetak maupun elektronik, penyaluran bantuan dan penanganan korban dapat kami lakukan semaksimal mungkin, bersama relawan dari lembaga kemanusiaan lainnya," ujar Lukman. 

Sesaat setelah bencana terjadi, ACT membuka kanal donasi dari masyarakat yang dapat dikirim langsung melalui transfer ATM ataupun laman penghimpun dana kitabisa.com. (*)

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved