Setiap Pagi Warga Benteng Jawa Hari Jalan Sepanjang 1 Km Mengambil Air

Setiap pagi masih mencari air bersih menggunakan sepeda motor membawa jeriken mengangkut air dari mata air ke rumah.

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Warga di Benteng Jawa,Desa Lamba Keli, Kecamatan Lamba Leda-Matim saat ambil air minum 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG.COM | BORONG - Jika Anda ke Benteng Jawa, Desa Lamba Keli, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) menjelang matahari terbit ada saja pemandangan yang menyedihkan dan memprihatinkan.

Setiap pagi masih mencari air bersih menggunakan sepeda motor membawa jeriken mengangkut air dari mata air ke rumah.

Baca: Bawaslu NTT Gelar Sosialisasi Pengawasan Pilgub

Tak hanya itu, warga yang tidak dan memegang jerigen lima lalu menaruh jerigen di kepala dan kedua tangan memegang jeriken berisi.

Aktivitas pagi warga di Benteng yang mencari air ini dibenarkan Camat Lamba Leda, Aleksius Rahman kepada POS-KUPANG.COM di Benteng Jawa, Sabtu (23/6/2018) pagi.

Camat Aleksius menjelaskan, kebutuhan air bersih memegang masih menjadi kendala.

Pasalnya, warga Benteng Jawa mengambil air dari sumber mata air yang berada di di ruas jalan Borong-Benteng Jawa.

"Setiap hari warga Benteng Jawa masih kesulitan air karena air belum ada di rumah warga," kata Camat Aleksius.

Modesta, warga Benteng Jawa yang ditemui saat mengantar air ke rumahnya mengaku setiap pagi ia harus bangun pagi-pagi untuk mengambil air.

"Mata airnya satu kilometer dari rumah saya. Karena itu saya harus bangun pagi-pagi bawa jerigen untuk ambil air bawa ke rumah,"papar Mama Modesta. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved