Benny K Harman dan Benny Litelnoni Mendapat Restu dari Masyarakat Timor

kemudian diikuti oleh sejumlah Meo yang meletakkan lilin mengelilingi mimbar, serta peletakan lilin oleh kedua pasangan calon tersebut.

Penulis: Wilibrordus Kau Suni | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto Benny K Harman dan Benny Litelnoni Mendapat Restu dari Masyarakat Timor
POS KUPANG/WILI SUNI
Benny K Harman dan Benny Litelnoni dikenakkan pakaian adat Timor sebagai lambang penokohan oleh seluruh masyarkat di Timor di Jl Amabi Nomor 37 Oebufu, Minggu (10/6/2018).

Laporan Reporter Pos Kupang, Wili Suni (nn)

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Yoseph Ariyanto Ludoni memimpin beberapa Meo (sebutan untuk prajurit perang dari Timor) untuk merestui pasangan calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut 3, Benny K Harman dan Benny Litelnoni secara adat, di Halaman Sonaf Tob Atolan Funtabaunok An Bi Pah Timor, Jl Amabi Nomor 37, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Minggu (10/6/2018).

 Acara yang diawali oleh peletakan lilin utama di atas sebuah mimbar batu olah Ariyanto sendiri, kemudian diikuti oleh sejumlah Meo yang meletakkan lilin mengelilingi mimbar, serta peletakan lilin oleh kedua pasangan calon tersebut.

Sebelum meletakkan lilin di atas sebuah meja di depan Sonaf, Benny K Harman dan Benny Litelnoni, mendapatkan tumpangan tangan dari seluruh Meo sebagai bentuk restu terhadap keduanya.

 Dalam acara ini, Yoseph menekankan bahwa semua tim sukses, termasuk pasangan calon ini telah bekerja keras dan masyarakat akan segera memilih.

Sebelum mereka terpilih nanti, semua Meo telah merestui dan menetapkan pilihan mereka kepada pasangan ini. Restu ini juga ditandai dengan dikenakan sejumlah kain serta aksesoris dari Timor yang menobatkan keduanya debagai raja yang akan mereka kawal dalam pemilihan gubernur tahun ini.

“Kita sengaja menandai ritual ini dengan lilin supaya pasangan ini mengalami cahaya adat yang beradab, beradat, dan berbudaya. Pertemuan di sini bukan tanpa dasar, tapi yang ilahi telah merestui dan memberi jalan untuk melaksanakan ritual adat ini”, lanjut Aryanto.

Ariyanto juga berpesan agar kedua tokoh ini tetap rendah hati di tanah sendiri, sebab takdir telah berpihak pada keduanya. Dia juga berharap agar pasangan calon gubernur ini senantiasa berpihak pada rakyat kecil dan tidak berpihat pada jabatan.

 Pada kesempatan ini juga, Benny K Harman dan Benny Litelnoni menyampaikan berlimpah-limpah terimakasih kepada semua yang telah mendukung mereka, terutama atas restu dari beberapa Meo yang hadir saat ini. Keduanya merasa diberi keleluasan untuk menjadi pemimpin di NTT.

“Kami menyalakan lilin yang menjadi sumber utama semua pejabat, sebagai dasar, dan juga menjadi tujuan untuk maju dalam Pilgub NTT kali ini. Lilin itu juga menjadi tanda, bahwa kami diperkenankan untuk membawa terang cahaya ke NTT dan raja telah memberi kami lilin yang akan kami bawa ke seluruh masyarakat NTT. Kami memohon dukungan supaya lilin tetap bercahaya dan kami mampu membawa NTT menjadi lebih baik, lebih terang”, tambah Benny K Harman.

Keharmonisan dan kebhinekaan menjadi dasar bagi semua manusia, sebab dari sanalah manusia menerima rahmat di atas perbedaan. Siapapun harus memiliki dasar yang harmonis dan pasangan calon gubernur ini telah menerima landasan atau dasar yang kuat dari seluruh masyarakat NTT, secara khusus dari pemangku adat di Pulau Timor. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved