Prabowo Perintahkan Laskar Gerindra Siap Mati Saat Jaga Gereja dan Tempat Ibadah
Dalam kesempatan itu, Prabowo Subianto ikut menanggapi peristiwa teror bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoarjo Jawa Timur.
POS-KUPANG.COM - Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto memnita laskar Gerindra untuk menjaga semua tempat ibadah.
Dilansir dari akun Instagram @suryoprabowo2011 yang ia unggah pada Selasa (15/4/2018), saat itu Prabowo tampak tengah melangsungkan kunjungannya di Jawa Tengah untuk mengampanyekan pasangan Sudirman Sahid-Ida Fauziah.
Baca: Ayo Simak 7 Menu Makanan Sehat Ini Jadi Hidangan Terbaik saat Sahur
Baca: Anak Ini Sudah Jadi Rebutan Ilmuwan Dunia, Apa yang Dia Lakukan?
Dalam kesempatan itu, Prabowo Subianto ikut menanggapi peristiwa teror bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoarjo Jawa Timur.
Dalam video tersebut, tampak Prabowo mengenakan kemeja putih yang dipadukan dengan celana krem lengkap dengan peci.
Baca: UU Antiterorisme Dinilai Lebih Penting Daripada Komando Operasi Khusus Gabungan TNI
Ia berdiri di belakang podium dan menyampaikan pidatonya.
Tampak Sudirman Said dan beberapa jajaran tokoh Gerindra duduk di panggung tersebut.
"Saya perintahkan laskar Gerindra, kalau dibutuhkan, kalau kau diminta, kau harus menjaga gereja-gereja dan seluruh tempat ibadah semua agama di seluruh Indonesia, kalau kau perlu mati dalam menjaga itu, itu jalan mulia, kita melindungi semua suku dan agama, kita harus menjamin semua aman damai dan sejahtera, jangan mau dipecah belah," ucapnya yang disambut tepuk tangan para simpatisannya.
Baca: Juragan Kapal RB Tak Merapat di Pelabuhan Wuring, Dimana Diturunkan Muatan?
Diketahui, beberapa hari ini, aksi teror di sejumlah tempat terjadi.
Aksi teror di Mako Brimob, Depok Jawa Barat, aksi bom bunuh diri di 3 gereja di Surabaya, Rusunawa di Sidoarjo dan di Mapoltabes Surabaya.
Tiga gereja itu adalah Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya, Surabaya, Gereja Kristen Indonesia (GKI), Jalan Diponegoro, Surabaya, Gereja Pantekosta Pusat Surabaya, Jalan Arjuna.
Pelaku bom bunuh diri di 3 gereja itu merupakan satu keluarga .
Keenam pelaku adalah Dita Supriyanto (47), Puji Kuswati (43), Yusuf Fadhil (18), Firman Halim (16), Fadhila Sari (12), dan Famela Rizqita (9).
Sementara Anton Febrianto adalah pemilik bom yang meledak di Rusun Wonocolo, Kecamatan Taman Sidoarjo.
Dalam ledakan itu, Puspitasari, istrinya, dan anak pertamanya HAR (17) tewas.
Baca: VIDEO: Perempuan dan Dua Anaknya Dikeluarkan dari Pesawat Karena Alasan Ini
Baca: DPR RI Kecam Peresmian Kedubes Amerika Serikat di Yerussalem
Sedangkan anak ketiga dan keempat mereka FP (11), dan GHA (10) luka parah.
AR (15) anak kedua Anton, selamat.
Kedua keluarga itu melakukan aksi di hari yang sama, Minggu (15/5/2018). (TribunWow.com/Woro Seto)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Prabowo: Laskar Gerindra Jaga Gereja dan Tempat Ibadah, Kalau Perlu Kau Mati Menjaga Itu Lebih Mulia
FOLLOW INSTAGRAM @poskupangonline :