627 Kuda Berpacu di Bupati Cup Sumba Timur Tahun 2017

Laporan Wartawan Pos Kupang, Robert Ropi

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU--Sebanyak enam ratus dua puluh tujuh ekor kuda ikut bertarung dalam arena pacuan kuda bupati cup tahun 2017 di lapangan Rihi Eti Prailiu Kota Waingapu kabupaten Sumba Timur 25 Oktober sampai 4 November 2017.

Menurut laporan panitia yang dibacakan oleh Kepala bidang (Kabid) Kebudayaan dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumba Timur, Yiwa Kondanamu, menjelaskan, ke 627 kuda tersebut bermain dalam lima belas kelas yakni kelas pemula mini sebanyak 184 ekor, pemula 1, 2 dan pemula 3 sebanyak 224 ekor, pemula super 17 ekor, kelas E 41 ekor, E 2 sebanyak 32 ekor, ES 10 ekor, D 25 ekor, DM, 13 ekor, C 23 ekor, B,24 ekor, A 18 ekor, AA 9 ekor, dan AS sebanyak 7 ekor.

Kondanamu mengatakan, Pada bupati Cup tahun 2017 ini tidak hanya diikuti oleh kuda dari Sumba Timur ada juga kuda dari luar yakni Kefamananu, Sumba Barat, Kupang, DKI Jakarta dan dari Ruteng kabupaten Manggarai.

Kondanamu mengatakan, Matawai Amahu Pada Jara Hamu merupakan filosofi kabupaten Sumba Timur, yang digali dalam keanekaragsman potensi SDM termasuk sektor peternakan.

Potensi usaha peternakan selainbwarisan budaya, sampai dengan saat inj masyarakat masih usahakan terus karena sangat potensial peningkatan ekonomi masyrakat, maupun sektor swasta termasuk Pemda Sumba Timur dalam terkait dengan sumber PAD.

Kondanamu juga mengatakan, Olahraga Kuda seperti ini selain pertimbangan ekonomi dan budaya perlu dipahami dan dikemas sebagai potensi pariwisata budaya yang bilamana dikelola dan dikembabgkan secara optimalb didaerah ini maka akan menambah sumber PAD, masyarakat dan sektor swasta. (*)