Berita Timor Rote Sabu

Guru Diduga Pungli Diperiksa Tim BKP2D TTU

ia melakukan pungutan uang kepada guru-guru dengan janji mendapatkan tunjangan khusus dari pemerintah pusat.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/TENI JENAHAS
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten TTU, Frans Tilis 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Teny Jenahas

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU--Kepala sekolah SMPN Biboki Selatan, Fabianus Suban yang diduga melakukan pungli diperiksa oleh tim Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten TTU.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala BKP2D Kabupaten TTU, Fransiskus Tilis saat dikonfirmasi, Rabu (6/9/2017).

Dikatakannya, Fabianus diperiksa seputar kebenaran informasi dugaan pungli serta alasan ia melakukan pungutan uang kepada guru-guru dengan janji mendapatkan tunjangan khusus dari pemerintah pusat.

"Ia benar hari ini kita lakukan pemeriksaan terhadap kepala sekolah SMPN Biboki Selatan atas nama Fabianus Suban karena diduga lakukan pungutan liar," kataTilis.

Menurut Tilis, tim pemeriksaan melibatkan Insspektorat, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga dan Kepala BKP2D.

Diberitakan Pos Kupang, Kepala SMPN 1 Biboki Selatan, Fabianus Subun mengumpulkan sejumlah uang dari 150 guru dengan total uang sebanyak Rp 180 juta.

Guru-guru mengumpulkan uang tersebut untuk melancarkan operasional demi mendapatkan tunjangan khusus dari pemerintah pusat seperti yang dijanjikan Fabianus.

Pengumpulan uang tersebut dilalukan atas kesepakatan bersama. Namun karena janji untuk mendapatkan tunjangan khusus itu belum juga terealisasi, sejumlah guru mulai menduga Fabianus melakukan penipuan.

Setelah informasi itu beredar ke publik, Fabianus langsung menggembalikan uang itu kepada para guru. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved