VIDEO: Sampah Terbanyak Berpusat di Oesapa dan LLBK
Kepala Dinas Kebersihan Kota Kupang, Obed Kadji, mengatakan sesuai harapan Walikota nanti dibuat amnesis untuk permohonan tambahan armada.
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Agustinus Sape
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Yeni Rachmawati
POS KUPANG. COM, KUPANG -- Ada 39 truk sampah yang berfungsi untuk pengangkutan sampah-sampah di kota Kupang.
Mobil lainnya rusak berat dan akan dilakukan penghapusan.
Kepala Dinas Kebersihan Kota Kupang, Obed Kadji, mengatakan sesuai harapan Walikota nanti dibuat amnesis untuk permohonan tambahan armada.
"Bila ada penambahan armada, berarti awak dan sopir harus ditambah. Penambahannya sesuai jumlah kelurahan. Harapan Walikota setiap kelurahan setidaknya satu truk sampah," katanya Senin (4/9/2017).
Tapi menurut analisis ada kelurahan yang punya dua mobil karena volume sampah yang banyak.
Volume sampah terbanyak berpusat di Oesapa dan LLBK.
Kata Obed, jika menambah 20 armada maka dikalikan dengan enam petugas.
Sedangkan untuk motor sampah yang ada sebanyak 10 unit motor sampah.
Motor sampah belum optimal di semua kelurahan karena penyapu-penyapu di jalan juga membutuhkan motor sampah.
"Nanti kita lihat kelurahan mana yang tidak bisa diakses dengan truk, maka akan dijangkau dengan menggunakan motor sampah, " ujarnya.
Ketika disinggung mengenai volume sampah, jawab Obed, volume sampah setiap orang 0,7 liter.
Bila ada penambahan jumlah penduduk maka sampah pun akan bertambah dan pengelolaannya berkurang. Ada yang dipilah pemulung, tidak semua ke TPA.
Katanya program Indonesia bersih yang dicanangkan tersebut untuk menjaga sampah plastik jangan sampai ke laut. (*)
