OKNUM Wakil Rakyat DPRD Babel Asal Beltim Bersama Wanita Saat Diamankan BNNP Kalbar

Pria berinisial S itu diduga menerima paket narkoba jenis sabu. Hingga kemarin, S mendekam di Rumah Tahanan Kelas II Pontianak, Kalimantan Barat.

Editor: Rosalina Woso
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

Pria yang disebut Nasrullah berinisial SW itu diamankan di sebuah apartemen di Kalibata, Jakarta Selatan.

Secara singkat dia menyebut pria itu diamankan saat bersama seorang perempuan yang diakui istrinya.

Namun Nasrullah belum menyebut identitas pria dan perempuan tersebut.

"Dia diamankan di sebuah apartemen di Kalibata jakarta selatan, dia saat itu bersama seorang wanita, yang di akuinya itu istrinya, untuk identitas dan data lengkap masih sama anggota jajaran yang saat ini sedang di lapangan," kata Nasrullah pada Tribun Pontianak, Rabu (3/5/2017).

Dikatakannya lagi, "Untuk jumlah barang bukti narkotika itu ada datanya sama anggota jajaran saya, yang pasti narkotika jenis sabu, yang ia pesan narkotika melalui jaringan narkotika Pontianak," ujarnya.

Serupa disampaikan Kepala Humas BNN Pusat, Kombes Sulistiandri Atmoko di Jakarta, Rabu (3/5/2017).

Dia hanya menyebut oknum anggota DPRD Babel berinisial S ditangkap anggota BNNP Kalbar pada 21 April 2017 sekitar pukul 22.30 WIB di Jakarta.

Ditahan di rutan

Kepala Bagian Umum BNNP Kalbar, Mashadi Eka Surya Agus mengatakan oknum anggota DPRD Babel berinisial S saat ditahan di Rutan Kelas II Pontianak, Kalimantan Barat.

Informasi yang diterimanya, tim BNNP Kalbar masih melakukan proses pengembangan terkait penangkapan S.

"Saya belum tahu detil tentang itu, saya tahunya tentang ditangkapnya saja. Informasi yang saya dapat masih dalam proses pengembangan, tim masih turun. Kalau sudah clear-kan langsung disidik," kata Surya saat ditemui Tribun Pontianak di ruang kerjanya, Rabu (3/5/2017).

Selain itu, Surya juga mengatakan belum mengetahui apakah S terkait dalam jaringan narkoba di Kalbar.

Namun menurutnya hal tersebut dimungkinkan lantaran S ditangkap di Jakarta oleh personel BNNP Kalbar.

"Untuk tersangka S ini, terkait jaringan atau hanya status pengguna saja, saya kurang tahu, saya belum bisa menanggapi itu lebih lanjut. Apakah nanti termasuk jaringan atau apa, nanti kita tunggu hasil dari penyidik. Semua memungkinkan, cuma yang mengetahui lebih lanjut penyidiknya," ujarnya.

Informasi yang dihimpun Tribun Pontianak, S ditangkap saat personel BNNP Kalbar melakukan control delivery terhadap sebuah paket yang diduga berisi narkoba.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved