Wuiih! Ada Adegan 'Pamer Susu' di Jembatan Bokong

Marthen Runesi mengadu ke Direktur Lembaga Advokasi Hukum dan Hak Asasi Manusia (LeadHAM) Kabupaten Kupang, Petrus Busu.

Penulis: Julius Akoit | Editor: Alfred Dama
pos kupang/julianus akoit
Kondisi jembatan Bokong yang ambruk. 

Diskusi menarik warga Takari dan para wartawan di rumah Ketua RT 17 itu menyimpulkan, sekarang program pemerintah lebih kepada penyelesaian masalah secara instan. Tapi pokok soal tidak diselesaikan dengan program yang tepat.

"Memang lebih cepat lebih baik. Misalnya bangun bronjong. Tapi masalah banjir hanya bisa diatasi dalam jangka pendek. Nanti banjir datang dan bronjong hancur, bikin lagi proyek bronjong baru. Itu masalah tidak akan selesai. Tapi mari kita reboisasi dan hijaukan bukit pasti banjir akan bisa dikendalikan," tambah warga lainnya.*

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved