Breaking News

Jabatannya di Unair Dicopot! Setelah Dokter Ketut Cabuli Pelajar Pria di Ruang Sauna

Namun, hasil pemeriksaan masih belum diketahui, karena prosesnya masih berjalan. Mungkin satu atau dua minggu ke depan baru bisa diketahui

Editor: Rosalina Woso
Tribun Bali/Dwi S/ Istimewa
I Ketut Suardita 

Saat diklarifikasi, Suardita mengakui perbuatan cabul tersebut.

Petugas keamanan CF kemudian mengamankan Ketut Suardita dan melaporkan kasus itu ke kepolisian.

Pada Minggu (2/4/2017) malam sekitar pukul 23.30 WIB, Ketut Suardita akhirnya ditahan di markas Polrestabes Surabaya.

Ketut didakwa dengan Pasal 82 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang dugaan perbuatan cabul terhadap anak dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun penjara dan paling singkat 5 tahun penjara.

Pihak kepolisian menyita sejumlah barang bukti, yakni selembar kartu keanggotaan Celebrity Fitness atas nama tersangka, dua handuk warna putih, dan rekaman CCTV.

Jabatan Dicopot

Terkait kasus yang membelitnya, Ketut Suardita telah dicopot dari jabatan dan tugasnya mengajar untuk sementara.

Menurut Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih, pihaknya sudah mendapatkan kepastian tentang status tersangka Ketut dari kepolisian.

Oleh karena itu, langkah pemberhentian sementara sebagai Wakil Dekan dan pembebasan tugas sebagai dosen pun diambil.

"Tujuan pemberhentian sementara Pak Ketut sebagai wakil dekan dan dibebastugaskan sebagai dosen agar dia bisa fokus mengurusi masalah yang dihadapinya. Tapi, statusnya sebagai pegawai negeri masih tetap, harus menunggu putusan final kasus hukumnya," kata Nasih kepada wartawan di Gedung Rektorat Unair di Surabaya, Rabu (5/4/2017).

Sejak Minggu (2/4/2017) malam, Ketut yang kelahiran Denpasar dan memiliki seorang istri dan dua anak ini sudah mendekam di ruang tahanan Polresta Surabaya.

"Saat ini pihak dekanat Fakultas Kedokteran Gigi sudah saya minta mengisi posisi Pak Ketut dengan dosen lain agar mata kuliah yang diajarnya bisa diteruskan," lanjut Nasih.

Unair menyatakan siap memberikan bantuan hukum pada Ketut apabila diminta.

"Tapi sejauh ini belum diminta. Katanya, beliau sudah punya tim hukum sendiri," ucap Nasih.

Nasih mengatakan, kasus yang menimpa Ketut benar-benar urusan pribadinya, dan tak ada kaitannya dengan Unair.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved