Alasan Kemanusiaan, Toko Ramayana Salurkan Pupuk Bersubsidi Tak Tepat Sasaran
Pemilik toko Ramayana, Litfina Manek mengakui jika ia memang menjual pupuk bersubsidi kepada masyarakat yang tidak masuk dalam RDKK.
Penulis: Dion Kota | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Dion Kota
POS KUPANG.COM, BETUN -- Pemilik toko Ramayana, Litfina Manek mengakui jika ia memang menjual pupuk bersubsidi kepada masyarakat yang tidak masuk dalam RDKK.
Dirinya berdalih, hal itu dilakukan karena alasan kemanusian. Namun ia mengaku, tidak menjual di atas harga subsidi.
" Saya kasihan pak kalau masyarakat sudah datang minta tolong mau beli pupuk subsidi tapi tidak masuk RDKK. Karena kasihan makanya saya kasih. Paling mereka beli hanya 1 karung saja pak. Saya jual juga 90 ribu berkarung tidak lebih," tutur Manek.
Untuk diketahui, Rabu (1/3/2017) Dinas pertanian malaka, koramil betun dan satpol PP melakukan sidak ke tiga toko pendistribusi pupuk bersubsidi. Hal ini dilakukan untuk mengecek ketersedian pupuk bersubsidi ditengah MT I yang tengah berlangsung.
Dari hasil sidak diketahui untuk pupuk NPK bersubsidi saat ini stoknya tengah habis. Sedang pupuk urea, hanya tersedia di kios fannya sebanyak 49 karung dari stok awal 7 ton.*