VIDEO: Plafon Gedung Kantor Dinas PPO Kabupaten Kupang Ambruk
Plafon gedung Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Kupang ambruk, Rabu (1/2/2017) siang.
Penulis: Julius Akoit | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Julianus Akoit
POS KUPANG.COM, OELAMASI -- Plafon gedung Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Kupang ambruk, Rabu (1/2/2017) siang.
Dua guru wanita dan satu tukang ojek yang sedang berdiri dan bercakap-cakap di dinding dekat jendela kantor di lantai 1, nyaris tertimpa reruntuhan plafon yang ambruk dari lantai 2.
"Untung badan kami menempel di dekat jendela dan dekat selasar lantai 1. Kalau tidak mungkin kepala kami terluka tertimpa plafon," cerita dua guru asal Fatuleu tersebut. Keduanya menolak namanya dikorankan.
Sambil membersihkan jaketnya yang kotor akibat tertimpa material lis plafon, ia meminta Pemkab Kupang segera memperbaiki plafon yang rusak.
"Jangan sampai ada korban luka dan tewas. Saya lihat plafon semua sudah rusak karena atap gedung bocor," katanya.
Lino Parera, tukang ojek yang biasa mangkal di halaman Kantor Dinas PPO Kabupaten Kupang, mengaku nyaris jadi korban luka akibat ambruknya plafon dari lantai 2.
Ia mengatakan plafon yang ambruk itu dari ujung selasar lantai 2. Jatuh ke bawah karena tidak bisa menahan rembesan air hujan dari atap yang bocor.
"Sebagian material plafon kena setang motor saya. Tapi tidak menimbulkan kerusakan. Sebab plafon terbuat dari campuran gips atau kapur," tukasnya.
Sekretaris Kantor Dinas PPO Kabupaten Kupang, Gustav Subu Taopan, yang dihubungi terpisah membenarkan banyaknya plafon kantor yang sudah ambruk.
"Mau bagaimana lagi? Atap bocor sehingga merembes ke plafon. Lalu palfon menjadi berat menahan air hujan kemudian ambruk ke bawah," katanya.
Tentang upaya perbaikan dan rehab atap dan plafon, akan dilakukan.
"Tapi tanya saja soal itu kepada Pak Kadis PPO Kabupaten Kupang. Beliau yang punya wewenang menjelaskan," pinta Taopan.
Pantauan Pos Kupang, kerusakan plafon paling parah adsalah di lantai 2, persis di atas selasar beranda di lantai 1. Tingginya sekitar 10 meter. Plafon yang rusak itu memanjang dari arah timur ke barat sepanjang 8 meter lebih.
Selain itu di lantai 2 persis di depan pintu masuk aula pertemuan sebelah timur. Lubang plafon menganga dengan diameter sekitar 5 meter.
Hampir semua plafon gedung-gedung yang berada di Civic Center Oelamasi rusak dan ambruk. Termasuk gedung DPRD Kabupaten Kupang dan gedung Kantor Bupati Kupang.*
