Dokter dan Perawat RSUD Naibonat Protes Pegawai Honorer
Sejumlah dokter dan perawat di RSUD Naibonat mengajukan protes keras.
POS KUPANG.COM, OELAMASI - Sejumlah dokter dan perawat di RSUD Naibonat mengajukan protes keras. Pasalnya, mobil dinas operasional untuk dokter spesialis justru dikuasai oleh seorang pegawai honorer berinisial NA.
"Mobil merek Toyota Avansa itu adalah mobil operasional untuk dokter spesialis. Tapi ternyata selama ini dikuasai oleh pegawai honorer berinisial NA. Dia buat mobil itu seperti mobil pribadi saja," protes salah satu dokter didukung beberapa perawat, Selasa (20/9/2016) siang.
Perilaku NA, lanjutnya, sangat meresahkan. Namun manajemen RSUD Naibonat takut menegur NA. Sebab NA adalah adik dari Kadis Kesehatan Kabupaten Kupang, dr. Robert AJ Amaheka.
Selain itu, dua bulan lalu, salah satu mobil ambulans yang baru saja didatangkan ke RSUD Naibonat senilai Rp 400 juta, ditabrakkan oleh seorang pegawai honorer ke dinding tembok rumah sakit hingga mobilnya hancur.
"Mestinya NA yang bertanggungjawab karena dia koordinator driver (sopir ambulans). Tugasnya mengantar pasien rujukan ke RSUD Prof. WZ Johanes Kupang. Namun ia tidak masuk kantor dan memerintahkan seorang pegawai yang belum lincah sebagai sopir. Akibatnya, mobil tabrak tembok gedung RSUD Naibonat. Mobil hancur tapi manajemen tidak berani menegur, apalagi memberi sanksi kepada NA. Mobil yang hancur itu pun disembunyikan, entah di mana," tambah beberapa pegawai RSUD Naibonat. (ade)