Berita Sumba
Kasdam IX/Udayana Tinjau Lokasi Cetak Sawah Baru
Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono mengunjungi Kabupaten Sumba Timur, Sabtu-Minggu (10-11/9/2016).
Penulis: Alfons Nedabang | Editor: Rosalina Woso
Laporan Wartawan Pos Kupang, Alfons Nedabang
POS KUPANG.COM, WAINGAPU -- Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono mengunjungi Kabupaten Sumba Timur, Sabtu-Minggu (10-11/9/2016). Tugas kedinasan ini dalam rangka meninjau lokasi cetak sawah baru.
Mulyono yang didampingi Kasidam IX/Udayana, Kolonel Czi Bimo Krisno disambut Dandim 1601/Sumba Timur, Letkol Inf Elvin Tiomada Saragi beserta unsur Forkopimda dan para perwira jajaran Kodim 1601/Sumba Timur.
Dalam press release yang diterima dari staf Humas Kodim 1601/Sumba Timur, Sertu Arfan Ardiyansah, Kamis (15/9/2016), dijelaskan bahwa ada dua lokasi cetak sawah baru yang ditinjau Kasdam IX/Udayana, yaitu di Desa Pinduhurani, Kecamatan Tabundung dan di Desa Tanaraing, Kecamatan Rindi.
Kunjungan ke Pinduhurani terjadi Sabtu (10/9). Dalam perjalanan ke Pinduhurani, Kasdam IX/Udayana beserta rombongan mampir di Koramil 1601-04/Tabundung.
Di Koramil yang berada di Dusun Praikomba, Kasdam IX/Udayana melakukan pengecekan data serta keadaan kantor Koramil 1601-04/Tabundung.
Tiba di Pinduhurani, Kasdam IX/Udayana dan Dandim 1601/Sumba Timur beserta rombongan disambut kelompok tani, dan langsung ke lokasi percetakan sawah. Usai meninjau, Kasdam IX/Udayana berdialog dengan petani.
"Pemerintah telah begitu memperhatikan rakyat dengan berbagai bantuan, diharapkan kepada kelompok tani agar mengolah sawah dengan baik2 sehingga tercapai hasil yang maksimal," ujar Kasdam IX/Udayana.
Dari Pinduhurani, Kasdam IX/Udayana meninjau lokasi cetak sawah baru di Tanaraing. Kegiatan ini dilaksanakan Minggu (11/9).
Selain lokasi cetak sawah baru, Kasdam IX/Udayana meninjau saluran irigasi.
Pada kesempatan itu, Kasdam IX/Udayana mengingatkan beberapa hal kepada Babinsa dan petani, di antaranya cetak sawah baru merupakan program Upsus. Progam ini kerja sama Kementerian Pertanian dengan TNI untuk mewujudkan swasembada pangan.
"Apa gunanya cetak sawah kalau yang sudah ada tidak digarap? Babinsa agar bisa bantu masyarakat sehingga bisa makmur. Kalau sudah berjalan akan dikasih obat-obatan dan sarana produksi. Babinsa harus tau waktu dan porsi pemupukan. Petani harus giat menanam," kata Kasdam IX/Udayana. (*)