Sumba Timur Terkini

Pangdam IX/Udayana Kunjungi Perkebunan Tebu PT Muria Sumba Manis

Ia mengatakan, sinergisitas MSM dan TNI akan mewujudkan kemandirian daerah melalui sektor pertanian dan industri berbasis potensi lokal.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/IRFAN BUDIMAN
FOTO BERSAMA -Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto foto bersama Bupati Umbu Lili Pekuwali, pimpinan PT MSM, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Hendro Cahyono, Dandim 1601/ST Letkol Inf Dobby Noviyanto, dan Wakapolres Sumba Timur di depan kantor PT MSM, Selasa (14/10/2025). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Budiman

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto mengunjungi perkebunan tebu milik PT Muria Sumba Manis (MSM) di Wanga, Kecamatan Umalulu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, Selasa (14/10/2025).

Mayjen TNI Piek Budyakto didampingi Danrem 161/Wira Sakti, Brigadir Jenderal TNI Hendro Cahyono, Dandim 1601/ST Letkol Inf Dobby Noviyanto, Danyon TP 876/PALATANA Letkol Inf Arief Candra, bersama Bupati Sumba Timur Umbu Lili Pekuwali dan rombongan Forkopimda Sumba Timur.

Tiba di area MSM, Mayjen TNI Piek Budyakto langsung meninjau Marshalling Area, yang merupakan tempat hunian sementara bagi ratusan personel TNI yang bertugas di Batalion Teritorial Pembangunan 876/PALATANA di Desa Kadumbul.

Area ini berada di dalam kawasan operasional MSM dan digunakan secara sinergis sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap kesiapan fasilitas TNI di wilayah Sumba Timur.

Selanjutnya, Mayjen TNI Piek Budyakto, Bupati Umbu Lili Pekuwali dan Pimpinan PT MSM bersama rombongan meninjau ke area perkebunan tebu dan infrastruktur pendukung seperti embung air.

Baca juga: Serap 6.000 Tenaga Kerja, Bupati Sumba Timur Puji PT MSM

Dalam sambutannya, Mayjen TNI Piek Budyakto menyampaikan apresiasi atas upaya MSM dalam mengembangkan industri gula di Pulau Sumba yang berdampak langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

“Kami sangat mengapresiasi langkah PT Muria Sumba Manis yang terus berperan aktif mendukung ketahanan pangan dan ekonomi lokal. Kegiatan ini menjadi contoh sinergi antara TNI, dunia usaha dan masyarakat yang sejalan dengan semangat pembangunan wilayah,” ujar Pangdam.

Sementara itu, Managing Director PT Muria Sumba Manis, Budi Hediana menyampaikan apresiasi atas kunjungan Pangdam IX/Udayana beserta rombongan yang menjadi bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan agroindustri di wilayah NTT.

Ia mengatakan, sinergisitas MSM dan TNI akan mewujudkan kemandirian daerah melalui sektor pertanian dan industri berbasis potensi lokal.

“Kunjungan ini merupakan kehormatan bagi kami. Sinergi MSM dan TNI menjadi wujud nyata kolaborasi dalam membangun kemandirian daerah melalui penguatan sektor pertanian dan industri berbasis sumber daya lokal. Ini menjadi motivasi besar bagi perusahaan untuk terus mengembangkan praktik agribisnis berkelanjutan yang memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat,” ungkap Budi.

Dalam kunjungan itu, sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan, Pangdam IX/Udayana melakukan penanaman pohon di area perkebunan MSM.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program penghijauan “Hijau Manise”, yang selama ini dijalankan MSM. Termasuk program bersama Kodim 1601/ST dalam mendukung konservasi dan pengayaan vegetasi di sekitar kawasan perusahaan.

Sebagai informasi, program penghijauan “Hijau Manise” baru-baru ini juga telah menerima penghargaan kategori Gold dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam ajang CSR PDB Award 2025 karena upayanya memadukan aksi penghijauan dan penguatan ekonomi desa.

Aksi penanaman pohon ini merupakan bagian dari semangat keberlanjutan dalam sinergi antara TNI dan MSM untuk membangun ekosistem hijau serta mendorong praktik industri yang ramah lingkungan di Sumba Timur. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved