Di TTU Ada 10 Sekolah yang Masih Darurat

Di TTU Ada 10 Sekolah yang Masih Darurat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU- Sebanyak 10 sekolah yang ada di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dalam kondisi darurat. Sekolah sebanyak itu tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten TTU.

Hal itu disampaikan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten TTU, Yoseph Mokos, saat ditemui Pos Kupang di ruang kerjannya, Kamis (4/7/2019) siang.

Yoseph mengatakan, memang kondisi sekolah secara keseluruhan di Kabupaten TTU dalam keadaan baik dan layak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar.

Namun masih ada sejumlah sekolah kecil yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten TTU yang selama ini masih menggunakan gedung yang darurat.

• BPBD Susun Dokumen Peta Resiko Bencana di Nagekeo

"Untuk keadaan kita di TTU, dari 265 SD, dan 93 SMP, ditambah satu SMP terbuka, rata-rata baik. Yang menjadi persoalan ada 10 SD kecil, yang memang kondisi mereka masih darurat," ungkapnya.

Yosep menjelaskan, dari 10 SD kecil tersebut, tiga sekolah sudah ditangani oleh pihak ketiga dengan menggunakan dana Coorporation Soscial Responsibiliti (CSR).

"Kayak di Oebenaf ditangani oleh Bank NTT, SD Lanaus melalui PT Taspen, Naisunaf sudah ditangani oleh salah satu yayasan. Jadi yang belum itu skeitar tujuh sekolah," terangnya.

• Sebanyak 64 Sekolah Baru Tingkat SD dan SMP di Kabupaten TTS Masih Darurat

Yoseph menambahkan, ada satu sekolah kecil lagi yang proposalnya sudah diproses untuk diberikan ke Kementrian untuk dibangun pada tahun 2019 ini.

"Melalui kepala sekolah induknya, sudah siapkan proposal, dan akan dikirim dalam Minggu ini, segala berkas Pak Bupati sudah tanda tangan, dan itu kalau jadi ya sekitar Rp. 1,3 miliar, sehingga semuanya lengkap," ungkapnya. (*)