Badeoda Sebut DBD di Kabupaten Ende Sudah Sangat Mengkhawatirkan
Anggota DPRD Ende, Mikael Badeoda Sebut DBD di Kabupaten Ende Sudah Sangat Mengkhawatirkan
Penulis: Romualdus Pius | Editor: Kanis Jehola
Anggota DPRD Ende, Mikael Badeoda Sebut DBD di Kabupaten Ende Sudah Sangat Mengkhawatirkan
POS-KUPANG.COM | ENDE - Anggota DPRD Kabupaten Ende, Mikael Badeoda mengatakan bahwa keberadaan penyakit DBD saat ini sudah dalam taraf mengkuatirkan dan oleh karena itu Dinas Kesehatan Kabupaten Ende sebagai sektor terdepan dalam bidang kesehatan agar lebih proaktif mengantisipasi keberadaan penyakit DBD.
Anggota DPRD Kabupaten Ende, Mikael Badeoda mengatakan hal itu kepada POS- KUPANG.COM, Rabu (24/4/2019) di Ende.
• Stasiun PSDKP Kupang Serahkan Tiga Nelayan yang Gunakan Bom Ikan ke Kejati NTT
Mikael mengatakan bahwa keberadaan penyakit DBD di Kabupaten Ende dirinya mengetahui hal tersebut bukan karena cerita orang namun dirinya sendiri yang menyaksikan bahwa ada korban yang meninggal dunia dan itu sangat memprihatikan.
"Ada tetangga saya pekan lalu meninggal dunia anaknya baru SD kelas 4 ini tentu sangat memprihatinkan kita semua,"kata Mikael.
• Program Revolusi Pertanian Malaka Menjawabi Kebutuhan Petani Sawah di Malaka
Menurut Mikael agar penyakit DBD bisa ditekan di Kabupaten Ende maka Dinas Kesehatan Kabupaten Ende segera mengambil langkah-langkah yang efektif dan praktis seperti melakukan pembagian abate juga fogging maupun penyuluhan secara masal dengan melibatkan para siswa karena SD hingga SLTA karena mereka adalah kelompok yang rentan dengan penyakit DBD. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Romualdus Pius)