Gubernur NTT Tawarkan Solusi Relokasi Pemukiman Warga di Daerah Longsor
Gubernur menawarkan solusi agar warga yang berdomisili di daerah longsor di relokasi ke tempat lain yang lebih aman.
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Rosalina Woso
Saat Mengunjungi Lokasi Longsor di Mabar, Gubernur NTT Tawarkan Solusi Relokasi Pemukiman Warga di Daerah Longsor
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO--Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat meninjau lokasi longsor di Desa Liang Ndara dan Tondong Belang, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Selasa (19/3/2019).
Gubernur didampingi Bupati Mabar Agustinus Ch Dula dan Kepala Balai Jalan NTT, diterima warga di Kampung Melo Desa Liang Ndara dan di Kampung Ceko Nobo Desa Tondong Belang.
Di Melo, gubernur menawarkan solusi agar warga yang berdomisili di daerah longsor di relokasi ke tempat lain yang lebih aman.
• Pantai Nihiwatu dan Rumah Adat Prai Ijing Diprakirakan BMKG Diguyur Hujan Pagi dan Siang Hari
• Masyarakat Adat Tidak Menolak Pembangunan Waduk Lambo, Tapi Minta Lokasinya Dipindahkan
• Kamtibmas di Lembata Aman, Menyongsong Pilpres dan Pileg 17 April 2019
"Apakah harus mereka pindah dari situ, itu perlu kita pikirkan. Memang kasih pindah orang tidak gampang.Sudah berulang-ulang dari zaman Pak Ben Mboi, malah beliau sudah bilang ulang-ulang kepada saya. Sudah tahu kalau hujan pasti longsor tetapi mereka kalau diajak pindah tidak mau. Momentum ini mungkin kita belajar agar mencari solusi terbaik, tempat di mana kita bisa berpindah," kata Viktor.
Dia meminta bupati hal tersebut harus menjadi target.
"Saya minta ini menjadi target kita pak bupati. Kita bicara dengan para tua adat, tokoh masyarakat, pemerintah desa untuk kita bisa cari jalan, tempat di mana atau mendesain bangunan anti longsor, itu perlu kita pikirkan," kata Viktor.
Dia menambahkan, dirinya sudah bicara dengan ahli infrastruktur dari Jerman.
• Bupati Don Ingatkan Agar Pekerjaan Wanita Dimudahkan
• Dampak Badai Idai, 150 Orang Tewas di Tiga Negara
"Kemarin ada beberapa ahli dari Jerman, sudah bicara dengan saya. Mereka punya tekhnologi yang bisa bantu untuk mampu tahan longsor. Kita coba nanti panggil. Mungkin Pak Kepala Balai jalan kita bicarakan karena ketulan beliau sekarang ada di Bappenas Pak Jon Wirawan, salah satu ahli infrastruktur terbaik. Sekembali dari sini saya minta agar beliau datang. Ini harus kita lakukan, kalau tidak satu saat terjadi lagi. Kita mesti cari solusi. Suruh pindah, kalau tidak pindah kita cari solusi," kata Viktor.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus)