Penumpang di Bandara El Tari Kupang Resah Harga Tiket Melambung
Beberapa Penumpang di Bandara El Tari Kupang mengaku Resah lantaran Harga Tiket jasa angkutan udara Melambung tinggi.
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Beberapa Penumpang di Bandara El Tari Kupang mengaku Resah lantaran Harga Tiket jasa angkutan udara Melambung tinggi.
Ikbal Pakula, salah satu penumpang yang ditemui POS-KUPANG.COM, Sabtu (9/2/2019) siang di Bandara, mengatakan sudah sebulan terakhir ini harga tiket naik.
"Terus terang saya resah, saya dalam sebulan harus beberapa kali keliling beberapa daerah di Indonesia untuk urusan kerjaan," keluhnya.
• Serda Joko Manfaatkan Halaman Pos untuk Mengajar Anak Sekolah di Perbatasan
Ia mengisahkan, sejumlah bandara yang ia singgahi kebanyakan sepi penumpang gara-gara tiket mahal.
Lebih parah lagi kata Ikbal, ia tak bisa membawa banyak barang lantaran takut menghabiskan banyak biaya, pasca penghapusan bagasi gratis.
• Perayaan Hash Nasional, Panitia Targetkan 2.000 Orang Kunjungi NTT
"Yah gak bisa keenakan lagi kaya dulu, bawa ini itu, sekarang seadanya saja. Intinya irit-iritan deh," ungkap penumpang asal NTB ini.
Dami Sigha mengatakan, dampak kenaikan tiket pesawat tersebut membuat perjalanan melalui lewat angkutan udara tidak lagi menyenangkan.
"Kita tidak lagi menikmati perjalanan, tiketnya mahal. Kadang-kadang memang terpaksa naik pesawat khususnya kalau ada keperluan yang mendesak," ungkapnya.
Berlina Indrawati, menjelaskan, bukan hanya penumpang yang terkena dampak kenaikan harga tiket. Pelaku usaha di Bandara, jasa angkutan, penginapan dan hotel pasti kena juga.
"Saya kira bukan bukan jadi persoalan penumpang saja. Yah kalau penumpang sepi akibat tiket mahal, Bandara, hotel, angkutan pasti ikutan sepi," tegasnya.
Menurutnya, kenaikan harga tiket pesawat terlalu signifikan sehingga membuat masyarakat resah.
Pantauan POS-KUPANG.COM, Sabtu (9/2/2018) siang di Bandara El Tari Kupang, beberapa penumpang sibuk mengantre di depan pintu cek in.
Sementara itu sejumlah sopir taxi dan petugas porter duduk di teras depan ruang keberangkatan. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)