Berita Kupang Terkini
Penjaga Kos Tempat Dosen Selingkuh Beri Pengakuan Mengejutkan Soal Dosen dan Mahasiswinya
Penjaga Kos Tempat Dosen Selingkuh Beri Pengakuan Mengejutkan Soal Aktivitas Dosen Dan Mahasiswinya
Penulis: Ryan Nong | Editor: Fredrikus Royanto Bau
Penjaga Kos Tempat Dosen Selingkuh Beri Pengakuan Mengejutkan Soal Aktivitas Dosen Dan Mahasiswinya.
POS-KUPANG.COM - Penjaga Kos Tempat Dosen Selingkuh Beri Pengakuan Mengejutkan Soal Aktivitas Dosen Dan Mahasiswinya
Dua hari pasca diputus hasil sidang etik yang melibatkan dosen dan mahasiswa oleh Direktur dan Pembantu Direktur Politani Negeri Kupang, GTMN tidak terlihat di kostnya.
Dikunjungi oleh POS-KUPANG.COM pada Rabu (16/1/2019) pagi, kost GRIYA yang selama ini ditinggali oleh GTMN tampak sepi.
• Gubernur Viktor Laiskodat Tegaskan Akan Atur Tata Niaga Miras Lokal NTT
Mengaku Pusing, Ini Kondisi Terkini LL Dosen Selingkuh Yang Terus Saja Minta Maaf Atas Kasusnya
Nasib Dosen Politani Kupang Selingkuh Belum Diputuskan, Usai Disidang Bikin Pengakuan ini
Dosen LL Yang Selinguh Bilang Minta Maaf Usai Sidang, Ini Reaksi Sang Mahasiswi Selingkuhannya
Seluruh kamar yang terdapat di kost itu tertutup, tidak terlihat aktivitas satu pun penghuni kost yang terletak di jalan Soverdi Kelurahan Oebufu Kota Kupang itu.
Kost dengan sembilan kamar yang membujur di sisi barat dan tiga kamar yang membujur di sisi timur itu tampak lengang.
Hanya terparkir sebuah mobil plat merah di halaman kost itu.
Penjaga kost yang tidak mau menyebut namanya ketika ditanyai POS-KUPANG.COM mengaku tidak mengenal GTMN.
Ia juga mengatakan bahwa tidak ada penghuni kost yang berstatus mahasiswa di tempat itu.
“Di sini hanya ada orang kerja, tidak ada mahasiswa. Grasia tidak di sini, mungkin kost di bagian belakang,” tuturnya.
Sepintas kost yang diakui baru dibangun satu tahun lalu itu terlihat mewah. Setiap kamar memiliki fasilitas pendingin ruangan (AC).
“Di sini sewa kamarnya Rp 1,5 juta. Semua lengkap, datang tinggal bawa pakaian saja,” ujarnya menceritakan fasilitas kost milik seorang wiraswasta itu.
Dosen Politani Kupang Selingkuh Beri Pengakuan Mengejutkan Soal Kasusnya Usai Disidang
Direktur Politani Beri Pernyataan Beda Dengan Tuntutan Mahasiswa, Dosen Selingkuh Tak Akan Dihukum?
Ketua BEM Politani Kupang Angkat Bicara Soal Kasus Dosen Selingkuhi Mahasiswinya
Semestinya Senin 14 Januari 2019 adalah hari penentuan nasib dosen Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang, DR LL, yang digerebek selingkuh dengan seorang mahasiswi.
Namun hari itu karena satu dan lain hal pihak kampus belum bisa memutuskan nasib dosen tersebut.
Hari Senin, 14 Januari 2019, Direktur Politani Negeri Kupang, Ir. Thomas Lapenangga MS mengumpulkan para pembantunya. Masing-masing Wakil Direktur 1, Wakil Direktur 2, dan Wakil Direktur 3.