Dua Hari Defisit Listrik PLN di Labuan Bajo, Pemadaman Berlanjut

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Pasokan listrik PLN di Labuan Bajo untuk suplai ke para pelanggan di kota itu mengalami defisit.

Manajer PLN Rayon Labuan Bajo, Djendy Keyserius, kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (5/1/2019), menjelaskan, defisit tersebut sudah berlangsung selama dua hari, yakni Jumat (4/1/2019) dan Sabtu (5/1/2019).

Akibatnya pemadaman dilakukan secara mendadak di beberapa lokasi pemukiman dan masih berlangsung hingga Sabtu itu.

• Darimana Tanaman Kakao Bikin Cokelat Sikka Paling Dicari?

Djendy menjelaskan, defisit yang berakibat pada pemadaman bergilir itu terjadi karena beberapa tiang listrik di Rangko tumbang dan patah.

Kondisi itu terjadi karena hujan disertai angin. Air hujan terus menggerus tanah tempat tiang dipancang sehingga tiang tumbang dan patah mengenai aspal jalan.

• Yayasan Nusa Bunga Abadi Rayakan Natal Bersama Anak Jalanan dan Pemulung

"Di Rangko hujan angin jadi tiangnya tumbang dan patah," kata Djendy.

Untuk diketahui, proyek pemancangan sejumlah tiang dari arah Rangko itu baru selesai dikerjakan pada tahun 2018, usianya belum sampai satu tahun.

PLN Labuan Bajo saat berita ini ditulis sedang bekerja keras untuk menormalkan lagi suplai listrik di kota pariwisata itu.

"Pekerjaan dari kemarin (Jumat, Red) belum selesai dan perlu lanjut lagi hari ini (Sabtu, Red). Pembangkit Rangko dari kemarin 0ff total sehingga kita defisit daya," kata Djendy. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus)