BMKG: Waspadai Potensi Gelombang Tinggi di Laut Sawu dan Perairan NTT Bagian Selatan Hingga Barat

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali memprediksi cuaca yang akan terjadi di Provinsi NTT, Rabu (26/12/2018).

BMKG dalam memprediksi cuaca yang akan terjadi pada pagi hari diseluruh wilayah Provinsi NTT yakni cuacanya cerah berawan hingga berawan.

Sementata itu, BMKG dalam memprediksi cuaca yang akan terjadi pada siang hingga sore hari di seluruh wilayah Provinsi NTT yakni cuacanya berawan dan berpotensi terjadi hujan lokal dan hujan ringan.

• Satlantas Polres Lembata Bersihkan Sampah di Kali Waima

Pada malam hari cuacanya diprediksi cerah berawan hingga berawan. Berpotensi hujan ringan hingga hujan lokal di Waibakul, Maumere, Larantuka, Lewoleba, dan Kalabahi.

BMKG dalam memprediksi cuaca yang akan terjadi pada dini hari diseluruh wilayah Provinsi NTT yakni cuacanya berawan.

• Natal di TTU, Anggota TNI dari Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 741/GN Jadi Santa Claus

Sementara itu, BMKG juga memprediksi suhu udara yang akan terjadi di seluruh wilayah Provinsi NTT berada pada kisaran 19 hingga 33 derajat celcius.

Untuk suhu udara di Kota Ruteng dan Bajawa berada pada titik terendah. Suhu udara pada dua kota itu berada pada kisaran 17 hingga 26 derajat celcius.

Terkait dengan tingkat kelembapan udara yang dipredisi oleh BMKG, kondisi kelembapan udara di seluruh wilayah Provinsi NTT pada hari ini berada pada kisaran 60 hingga 95 persen.

Selain itu, posisi angin bertiup di wilayah Provinsi NTT yakni dari arah selatan hingga ke arah barat dengan kecepatan angin bertiup sejauh 20 sampai 40 km per jam.

BMKG dalam prediksinya juga memberikan peringatan dini agar masyarakat selalu mewaspadai potensi gelombang tinggi di Laut Sawu dan wilayah perairan NTT bagian selatan hingga barat.

Perkiraan cuaca BMKG Provinsi NTT tersebut mulai berlaku pada, Rabu (26/12/2018) pukul 07:00 Wita hingga, Kamis (27/12/2018) pukul 07:00 Wita. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)