Gubernur NTT Viktor Laiskodat Minta Waktu 5 Bulan Bersihkan Mafia Daging Sapi di Indonesia

POS-KUPANG.COM - Gubernur NTT, Viktor B Laiskodat minta waktu 5 bulan untuk bersihkan mafia daging sapi di Indonesia.

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat berniat menjadi kepala pembersihan mafia pasar daging di Indonesia.

Niat itu disampaikan Viktor Laiskodat dalam pertemuan tahunan Bank Indonesia Perwakilan Cabang NTT, Kamis (13/12/2018).

Viktor Laiskodat menegaskan, ia ingin melawan para mafia yang disebutnya menguasai pasar, khususnya daging sapi.

• Rahasia Kecantikan Ibu Negara, Iriana Jokowi, Diungkapkan Makeup Artist, Sederhana

• Ibu Negara, Iriana Paling Cemburu dan Sebel jika Suaminya, Presiden Joko Widodo Melakukan Hal Ini

"Kalau kasih bersih mafia daging di pasar, nanti kita lapor di presiden minta izin lima bulan saja," ucap Viktor Laiskodat.

"Angkat saya jadi kepala pembersihan mafia pasar, lima bulan pasti selesai dan harga daging pasti stabil," tandas Viktor Laiskodat.

Viktor Laiskodat menyebut, kurangnya daging di Indonesia itu bukan karena tidak punya sapi, tetapi seluruh pasar itu dikuasai oleh mafia.

"Pemerintah mau turunkan harga, pasti mereka (mafia) tidak mau turun. Saya bilang, kalau kita kerja daging, maka mafianya akan kita bersihkan," tegasnya.

• Ramalan Zodiak Hari Ini, Jumat 14 Desember 2018, Capricorn Tertekan, Pisces Rugi, Aries Beruntung

• Minum Air Rebusan Jahe, Berat Badan Turun, Gairah Seksual Meningkat, Begini Caranya

Viktor Laiskodat mengaku sudah menyampaikan ke Menteri Perdagangan, bahwa susah untuk mengendalikan harga daging sapi kalau mafianya tidak dibersihkan.

Ke depan lanjut Viktor, pihaknya harus merapikan harga daging sapi, termasuk rumah potong hewan.

"Karena itu, seluruh pasar daging di Jawa harus dibersihkan oleh gubernur NTT.  Masa sih negara bisa kalah sama mafia pengatur pasar daging," ucapnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur NTT Ingin Jadi Kepala Pembersihan Mafia Pasar Daging Sapi"