Breaking News

Berita Kabupaten Ende

PMKRI Ende Tolak Hoax Dan Politik Uang

PMKRI Ende menilai bahwa pratik demokrasi Luber dan Jurdil belum selesai diterapkan hal ini ditandai dengan masih maraknya politik

Penulis: Romualdus Pius | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG/ROMUALDUS PIUS
Diskusi/PMKRI Ende menggelar diskusi dengan menghadirkan KPU dan polisi serta Bawaslu. 

Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Romualdus Pius

POS-KUPANG.COM,ENDE—PMKRI Ende menilai bahwa pratik demokrasi Luber dan Jurdil belum selesai diterapkan hal ini ditandai dengan masih maraknya politik identitas yakni issu SARA yang dilontarkan untuk meraup kemenangan oleh kontestan tertentu.

Demikian pernyataan sikap PMKRI Cabang Ende yang didapatkan Pos Kupang di Ende, Minggu (7/10/2018) di Ende.

Hal lain adalah masih maraknya berita-berita bohong (hoaxs) di medial social yang terancam merusak demokrasi juga maraknya praktik politik uang (money politick) dan pengadaan atau pemasangan alat peraga kampanye oleh oknum kandidat tertentu yang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pernyataan sikap itu ditandatangani oleh Yanuarius Tibo selaku Ketua Presedium dan Ceslaus Y Postel Riwu selaku Sekjen PMKRI Cabang Ende. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved