Berita Kabupaten Sikka
Isu Sirene Peringatan Tsunami Bunyi Mendadak Resahkan Warga Pamana
Isu di Facebook menghebohkan warga di pulau itu. Warga khawatir akan munculnya gempa bumi dan gelombang tsunami.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Euginius Mo’a
POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Beredarnya kabar di media sosial facebook tentang bunyi mendadak sirene peringatan tsunami dan datangnya ikan lumba-lumba ke pantai di Pulau Pamana, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (3/10/2018) menghebohkan warga di pulau itu. Warga khawatir akan munculnya gempa bumi dan gelombang tsunami.
Baca: Presenter Cantik Aline Adita Ungkap Rahasia Buat Suami Betah di Rumah
Baca: Sule Didatangi Pria Idaman Lain Dari Istrinya Lina, Tak Diduga Begini Responnya
Baca: Anda Mau Handphone Terlihat Baru? Ikuti 4 Cara Mudah Berikut!
Kapolres Sikka, AKBP Rickson Situmorang, S.IK, mengirim personil Polres Sikka datang ke Pamana mengecek kebenaranya hari Rabu (3/10/2018).
Hari Rabu (3/10/2018) pukul17.30 Wita di Desa Pamana, sudah dilakukan pengumpulan bahan keterangan oleh personil polisi. Tm didampingiKapospol Pemana, Bripka Abdul Hamid Ramli, bersama Brigpol Ahmad Rifai, dan Brigpol Januarius M.Mbasa
“Kepala Desa Pamana, La Ampo mengakui mendengar beredar isu itu dari La Amin. Kepala desa menyatakan informasi itu tidak benar.Ia minta warga tetap tenang dan tidak panik. Isu disebarkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab,” ujar Rickson, Kamis (4/10/2018) di Maumere.
Keresahan warga Pamana dengan isu itu beralasan. Kabupaten Sikka dan Pulau Flores umumnya pernah dihantam gempa bumi dan gelombang tsunami tanggal 12 Desember 1992 menewaskan dua ribu korban dan ratusan lainnya hilang.(* )