Berita NTT

10 Menit Masuk Grapari Kupang, Uang Puluhan Juta Milik Ibu Hamil Raib Dibawa Kabur

uang cash sejumlah Rp 26 juta milik korban yang merupakan warga Jalan Kosasih Nnomor 77, Kelurahan Bonipoi, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, ludes

Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM/RYAN NONG
Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Boby Jacob Mooy Nafi di ruang kerjanya. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Naas dialami oleh Rofhmawan (35). Perempuan yang sedang hamil besar itu mengalami pencurian dengan kekerasan pada Selasa (25/9/2018) siang di Kantor Grapari Telkomsel, Jalan WJ Lalamentik Kecamatan Oebobo Kupang, NTT.

Akibatnya, uang cash sejumlah Rp 26 juta milik korban yang merupakan warga Jalan Kosasih Nnomor 77, Kelurahan Bonipoi, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, ludes.

Peristiwa curas yang terjadi pada Selasa siang sekitar pukul 13.00 wita ini diketahui setelah petugas security Grapari Telkomsel Yaled Tumunu (26) masuk ke dalam kantor dan menanyakan perihal pemilik mobil Hilux yang diparkir di depan kantor.

Baca: Ibu Rumah Tangga Ini Diperkosa dan Dirampok Tetangganya Sendiri

Baca: Gempa 7,7 SR! Warga Palopo Berhamburan Keluar Rumah

Baca: Bupati Malaka Teken MoU Dengan Kementan Untuk Terapkan Teknologi Pertanian Modern

Baca: Angkat Kekayaan Budaya Lamaholot! Pemda Flotim Gelar Festival Nubun Tawa

Rofhmawan yang kaget karena pertanyaan itu lalu keluar melihat mobilnya. Apes tak dapat ditolak, kaca mobil yang ia parkir di depan kantor itu sudah dalam keadaan pecah. Yang lebih mencengangkan lagi, uang sejumlah Rp 26juta dalam amplop yang ia letakan dalam mobil pun telah raib tak berbekas.

Korban sempat berusaha mengejar sepeda motor yang diduga pelaku, namun pelaku lebih cepat untuk kabur. Sejumlah warga sekitar yang kaget dengan peristiwa tersebut juga berusaha mencari pelaku, namun upaya tersebut sia-sia.

Pelaku diduga beraksi dengan modus memecahkan kaca mobil lalu menggondol amplop uang saat pemilik mobil sedang berada di dalam kantor Grapari Telkomsel.

Dari penuturan korban, awalnya ia ke Bank Mandiri di Jalan Urip Sumoharjo Kelurahan Merdeka Kecamatan Kota Lama dan menarik uang dari rekening tabungan sejumlah Rp 26 juta.

Pasca mengambil uang di Bank Mandiri, ia kemudian menuju ke Grapari Telkomsel untuk memperbaiki nomor handphonenya yang sedang bermasalah. Baru sekira 10 menit berada dalam ruangan tunggu, ia dikejutkan dengan laporan dari security tentang mobil Hilux yang dibobol.

Baca: Aduh! Potret BTS Kenakan Hanbok Biru Ini Bakal Bikin Kamu Baper Sampe Kebawa Mimpi

Baca: Bahaya Jika Tidur Menggunakan Headset, Lelaki Banten Ini Tewas dengan Telinga dan Hidung Berdarah!

Baca: Pelamar CPNS 2018 di Mbay Mengeluh! Jaringan Internet Sulit Diakses

Baca: Pendaftaran CPNS 2018 Online Pemerintah NTT Belum Muncul di Link sscn.bkn.go.id? Lakukan Hal Ini!

Rofhmawan lalu memilih mendatangi Mapolres Kupang Kota untuk melaporkan kasus ini dan berharap polisi bisa membantu menemukan pelaku.

Kapolres Kupang Kota AKBP Anton Christian Nugroho SH MHum melalui Kasat Reskrim Polres Kupang Kota Iptu Bobby Jacob Mooy Nafi SH MH yang ditemui di Mapolres Kupang Kota mengaku kalau pihaknya sedang menangani kasus ini.

"Penyidik sudah ke tempat kejadian perkara, melakukan identifikasi dan olah TKP serta memeriksa sejumlah saksi," ujar mantan Kasat Reskrim Polres Sikka.

Boby juga menyampaikan bahwa polisi sudah berusaha membuka rekaman CCTV yang dipasang di lokasi kejadian.

"Dalam CCTV ada rekaman kalau pelaku adalah seorang pria yang menggunakan sepeda motor. Semoga dalam waktu dekat kita bisa amankan pelaku," tandas mantan penyidik Subdit III Tipikor Dit Reskrimsus Polda NTT ini. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved