PAW Anggota DPRD Lembata Dilakukan Oktober Mendatang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Frans Krowin

POS-KUPANG.COM | LEWOLEBA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lembata baru mulai memroses pergantian antar waktu (PAW) 4 anggota DPRD setempat pada Oktober 2018 mendatang. Pasalnya saat ini Dewan masih menunggu kelengkapan administrasi dari partai politik terkait proses PAW tersebut.

"Saat ini kami sedang menunggu berkas administrasi dari partai politik terkait proses PAW itu. Kalau semua partai telah menyerahkan seluruh berkas PAW, maka kami juga akan segera melanjutkan ke tahap berikutnya. Kami perkirakan proses itu baru mulai dilakukan pada awal Oktober nanti," ujar Sekretaris DPRD Lembata, Burhan Kia, ketika ditemui POS-KUPANG.COM di Lewoleba, Kamis (13/9/2018).

Ia menyebutkan proses PAW itu tidak akan memakan waktu yang lama kalau seluruh kelengkapan administrasi telah siap seluruhnya. Dan, proses itu pernah dilewatinya ketika melakukan PAW terhadap dua anggota Dewan beberapa tahun yang lalu.

Baca: Sidang Sengketa Perselisihan Hasil Pemilu Pilbup TTS Berlanjut Tanggal 18 September

Bertolak dari pengalaman itulah, lanjut Burhan, maka pihaknya optimis kalau PAW terhadap beberapa anggota DPRD Lembata itu akan dilakukan dalam waktu yang tidak lama.

Paling lambat akhir Oktober 2018 nanti, telah ada anggota PAW yang menggantikan anggota Dewan yang telah meninggal dunia, maupun yang kini sedang menjalani proses hukum dan yang terkena aturan terbaru.

Saat itu Burhan tidak menyebutkan siapa figur yang bakal menjadi anggota Dewan menggantikan sosok yang di-PAW-kan itu.

Tapi pihaknya optimis, yang menjadi figur pengganti nanti adalah orang yang dipandang tepat oleh pengurus partai yang dinilai mampu bekerja demi kepentingan masyarakat dan daerah ini.

Adapun partai yang bakal mengirimkan figur terbaik untuk duduk di DPRD Lembata, kata Burhan, adalah Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

PKB juga melakukan PAW, karena wakilnya di DPRD Lembata, yakni Simon Krova telah pindah ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan maju sebagai caleg partai tersebut. Sesuai aturan, bila ada kader yang pindah ke partai lain, maka kader tersebut otomatis berhenti dari lembaga legislatif. (*)