Breaking News

Berita Kota Kupang

Donor Darah Karyawan Trans Studio Kupang, Begini Harapan Unit Transfusi Darah PMI NTT

Pihak UTD PMI Provinsi NTT berharap agar kesadaran masyarakat bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dalam mendonorkan darahnya

Penulis: Ryan Nong | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Eduard Babu di meja pemeriksaan tekanan darah dan hp kegiatan Donor Darah kerjasama Dompet Dhuafa, Trans Studio dan UTD PMI Provinsi NTT. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pihak Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesai (PMI) Provinsi NTT berharap agar kesadaran masyarakat meningkat untuk bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dalam mendonorkan darahnya bagi orang (sakit) yang membutuhkan.

Harapan itu disampaikan petugas sekaligus bendahara UTD PMI NTT, Eduard Babu saat kegiatan Donor Darah kerjasama Dompet Dhuafa, Trans Studio Mini dan PMI Provinsi NTT yang berlangsung di Transmar Kupang pada Sabtu (28/7/2018) pagi hingga siang.

Baca: Siswa SDI Maulafa Kota Kupang Antusias Ikuti Sosialisasi PHBS Oleh Mahasiswa Stikes Nusantara

Eduardus meminta kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darahnya sehingga dengan itu dapat memenuhi kebutuhan permintan darah di 13 Rumah Sakit di Kota Kupang.

"Kita minta kesadaran masyarakat untuk bekerjasama dengan UTD PMI untuk rutin mendonorkan darahnya sehingga bisa menutupi kebutuhan darah di Rumah Sakit di Kupang dan NTT," ungkapnya.

Eduardus juga menjelaskan harapannya agar kerjasama yang baik yang telah terjalin antara PMI dan Dompet Dhuafa serta Trans Studio Mini dapat terus berlanjut. Sehingga kegitan-kegiatan donor darah dapat terus terlaksasana di waktu-waktu yang akan datang.

"Jadi harapan kami supaya kerjasama yang baik antara Dompet Dhuafa dan PMI kiranya semakin berjalan dengan baik sehingga ke depannya masyarakat di Kota Kupang dan NTT bisa sadar untuk mendonorkan darahnya minimal untuk orang sakit yang dirawat di 13 Rumah Sakit Kota Kupang," tambahnya.

Eduardus mengungkapkan bahwa saat ini stok darah untuk 13 Rumah Sakit di Kota Kupang dalam keaadaan aman. Namun pihaknya tetap mengharapkan masyarakat tetap giat dan rutin mendonorkan darahnya untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah.

"Posisi saat ini stok (darah) aman. Namun kita punya 13 rumah sakit yang harus dilayani sehingga kita harapkan perseiaan darah selalu ada," ungkap Eduardus.

13 Rumah Sakit tersebut terdiri dari RSUD Prof Johannes, RSUD SK Lerik, RS Bhayangkara, RS Wirasakti, Rumkital, RSU Naibonat Kabupaten Kupang, RS Leona, RS Kartini, RS Mamami, RSIA Dedari, RS Siloam dan RS Carolus Boromeus Belo.

Eduardus juga menceritakana dalam hari ini (Sabtu,28/7/2018) tim UTD PMI Provinsi NTT membagi empat tim untuk kegiatan donor darah yang dilakukan di empat titik di Kupang.

"Untuk hari ini ada empat (4) kegiatan yatu, donor darah di Transmart bekerjasama dengan Dompet Dhuafa dan Transmart, di Kabupaten Kupang bekerjasama dengan Partai Demokrat, di Matani bekerjaasma dengan Seminti Tinggi Claret dan di kantor di UPT PMI Kupang bekerjasama dengan Juve Club Kupang," pungkasnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved