Hilangnya Siswi Kelas II SDI Balfai
Ayah Grasela Lala Bersyukur Anaknya Ditemukan SeteLah Seminggu Hilang
Grasela tinggal bersama omnya, Jhon Gere yang bekerja di Korem 161/Wira Sakti sejak usia PAUD.
Laporan REPORTER POS-KUPANG.COM, edi hayong
POS KUPANG.COM | KUPANG -- Ayah kandung Grasela Lala, Yohanes Cor meneteskan airmata ketika mendengar anaknya dalam keadaan aman dibawa pendampingan rumah perempuan dan Biara Susteran RVM Matani.
Yohanes Cor kepada POS-KUPANG.COM, Senin (28/5/2018) mengatakan, dirinya selama ini memang tidak mengetahui secara jelas mengenai kondisi terkini anaknya.
Grasela tinggal bersama omnya, Jhon Gere yang bekerja di Korem 161/Wira Sakti sejak usia PAUD.
Sejak itu sering komunikasi tetapi tidak rutin karena lokasi tinggalnya di Bajawa sinyal handphone kadang hilang.
Baca: Grasea Lala Dikabarkan Hilang Ditemukan Kembali
"Saya dapat informasi dari Pak Jhon Gere bahwa Grasela sudah mau satu minggu menghilang. Begitu dapat informasi saya langsung datang ke Kupang untuk cari anak saya.
Sejak datang hari Sabtu (26/5/2018) saya tidak bisa makan, tidak mandi. Saya baru legah kemarin dan bisa mandi setelah disampaikan bahwa Grasela ada di Biara RVM Matani," katanya.
Untuk diketahui, Grasela Lala, siswa Kelas II SDI Balfai, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, yang dikabarkan hilang sepekan ditemukan kembali.
Baca: Ayah Anak Jaksa yang Diculik Dapat Telepon Ancam Hendak Dibunuh
Grasela sementara mendapatkan pendampingan dari Rumah Perempuan bersama para suster Biara RVM Matani Kupang.
Ketua RT 21/RW 06, Desa Penfui Timur, Yakomima Tefa, kepada POS KUPANG.COM, Senin (28/5/2018) mengatakan, hilangnya Grasela diketahuinya pada Rabu (23/5/2018) saat ibadah di kediamannya.
Ketika itu, salah seorang anak menyampaikan bahwa mau mencari Grasela karena hilang dari rumah.
Terhadap informasi itu, dirinya bersama warga mencari di tengah hutan dan menanyakan kepada para tetangga namun tidak diketahui keberadaan Grasela.
"Pada Kamis (24/5/2018) kami dengan warga mencari kemana-mana tetapi tidak bertemu. Saya kemudian menyampaikan ke aparat keamanan soal kehilangan ini. Saya baru diberitahu warga kalau Grasela ditemukan pihak rumah perempuan dan didampingi para biarawati Susteran RVM, Matani," jelasnya. (*)