Masuk 10 Besar Tingkat Provinsi, Ternyata Ini yang dilakukan SMA Kristen 2 Kupang

Kabar gembira kembali datang dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Kristen 2 Kupang. Sekolah ini meluluskan seratus persen siswanya.

Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Masuk 10 Besar Tingkat Provinsi, Ternyata Ini yang dilakukan SMA Kristen 2 Kupang
POS-KUPANG.COM/Tommy Mbenu Nulangi
Kepala SMA Kristen 2 Kupang, Meildy L Kese, S.Pd

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kabar gembira kembali datang dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Kristen 2 Kupang. Sekolah ini meluluskan seratus persen siswanya.

"SMAK 2 Kupang di sini seratus persen lulus," kata Kepala SMA Kristen 2 Kupang, Meildy L Kese, S.Pd kepada POS-KUPANG.COM di ruang kerjannya, Kamis (3/4/2018).

Baca: Peringkat 10 UNBK, Kepala SMA Katolik Suria Atambua Apresiasi Kerja Siswa dan Guru

Meildy mengatakan, sekolahnya tidak ada ranking untuk tingkat provinsi. Namun dari hasil nilai rata-rata SMA Kristen 2 Kupang masuk 10 besar tingkat Provinsi NTT.

"Nilai mereka tahun ini bagus-bagus semua kalau dilihat dari nilai rata-rata," jelas Meildy.

Baca: Eforia Rayakan UN, Siswa Ini Ketangkap Polisi Berlutut di Panas Matahari

Ia menjelaskan, pihak sekolah sangat menghargai waktu sehingga dalam pembelajaran, sekolah sangat meminimalisir waktu libur anak.

Selain itu, kata Meildy, pihak sekolah juga menekankan bahwa siswa tidak boleh menyontek sejak dari kelas X sampai selesai.

Baca: Walau Tahu Yeheskial Menderita Kanker Gusi, Tapi Paulina Tulus Menerima Cintanya

"Kita tekankan mulai dari ulangan harian, ujian semester, tengah semester, kita tekankan jangan menyontek. Yang penting itu bukan angka, tapi ilmunya," kata Maildy.

Ia menambahkan, jika siswa ketahuan menyontek pada saat ujian, maka pihak sekolah akan memanggil orangtua dan membuat pernyataan.

"Dan kalau mereka masih menyontek, berarti mereka siap menerima konsekwensi tidak naik kelas. Sehingga mereka pikir-pikir juga kalau mau menyontek," tegas Meildy.

Ia menambahkan, pencapaian tersebut juga diraih berkat kerja keras yang dilakukan sekolah seperti melakukan try out sebanyak dua kali.

" Kami percaya, selain usaha, ada juga dengan doa. Anak-anak rutin berdoa, guru-guru juga berdoa, sehingga anak-anak dapat hasil ujian jauh lebih baik," ucap Meildy.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved