BREAKING NEWS! Guru Madrasah di SoE Tewas Saat Mengawas Ujian di Ruang Kelas, Ini Sebabnya

Guru Madrasah, Hamsah Umar sempat terjatuh dari kursinya saat melaksanakan tugas sebagai pengawasan Ujian Nasional (UN) di SMPN I SoE.

Penulis: Dion Kota | Editor: Fredrikus Royanto Bau
ISTIMEWA
Ilustrasi serangan jantung 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota

POS-KUPANG.COM|SOE – Hamsah Umar, guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kota SoE Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) tewas, Selasa (24/4/2018).

Hamsah sempat terjatuh dari kursinya saat melaksanakan tugas sebagai pengawasan Ujian Nasional (UN) di SMP Negeri I SoE, sekitar pukul 12.10 Wita.

Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Soe, Suratman yang dihubungi POS-KUPANG.COM melalui telepon genggamnya mengatakan, sebelum terjatuh dari kursinya, Hamsah sempat mengeluhkan sakit kepala pada seorang guru pengawas lainnya.

Guru tersebut, sempat menyarankan Hamsah untuk pulang dan beristirahat.

Baca: Laut di Labuan Bajo Dipenuhi Sampah, Begini Sikap Ketua ASITA NTT

Namun sayangnya, Hamsah menolak untuk pulang dan beristirahat karena waktu UN mata pelajaran matematika tersisa 20 menit lagi.

Hamsah yang saat itu sedang duduk, tiba-tiba terjatuh dari kursi dan tidak sadarkan diri.

"Waktu pak Hamsah terjatuh teman guru pengawas yang satu ruangan dengan korban langsung berteriak minta tolong.

Mendengar teriakan minta tolong, para guru dan pegawai langsung berdatangan untuk menolong korban," ungkap Suratman.

Saat kejadian itu lanjutnya, kebetulan ada mobil milik salah seorang orang tua murid yang sementara menunggu anaknya yang mengikuti ujian nasional.

Para guru langsung meminta tolong orang tua murid tersebut untuk mengantarkan korban ke RSUD Soe.

Beberapa guru ikut menemani korban saat diantar ke RSUD Soe.

Baca: Pegawai Dinas Perpusatakaan Nagekeo Ditemukan Sekarat Dalam Got, Diduga Alami Hal Mengerikan ini

"Teman-teman guru langsung mengangkat korban dan dibawa ke mobil orang tua siswa untuk diantar ke RSUD Soe.

Namun sayangnya, saat sampai di rumah sakit korban sudah meninggal," kisahnya.

Selang beberapa saat setelah korban dibawa ke RSUD Soe, Suratman ikut menyusul dengan maksud untuk melihat keadaan korban.

Namun saat sampai di RSUD Soe, Suratman mendapat informasi korban sudah meninggal diduga akibat serangan jantung. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved