Berselisih Saat Acara Pergantian Tahun, Mahasiswa Muhammadiyah Maumere Dibacok
Mahasiswa semester V Universitas Muhammadyah Maumere mengalami luka robek di betis kiri.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Alfons Nedabang
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Eginius Mo'a
POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Perayaan pergantian tahun di Dusun Napun Urut, Desa Natakoli, Kecamatan Mapitara, Kabupaten Sikka, Minggu (31/12/2017) diwarnai perselisihan.
Kasus tersebut berbuntut panjang hingga melibatkan sanak famili serta warga dalam jumlah besar.
Perselisihan terjadi antara Hendrikus Fernandes alias Nandes dengan Viky (24).
Masalah perselisihan tersebut terbawa hingga Selasa (2/1/2018), berbuntut dengan pembacokan.
Baca: Pedagang Pasar Alok Terkejut Barang Jualan Digasak Pencuri
Sekitar pukul 17.00 Wita, Nandes dibacok oleh Vicky, warga Kampung Waidahi, Dusun Wogalirit, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka.
Mahasiswa semester V Universitas Muhammadiyah Maumere mengalami luka robek di betis kiri.
Nandes dirawat di RSUD dr. TC. Hillers Maumere.
Kasat Reskrim Polres Sikka, AKP Andriz Setyawan, S.H, S.IK menjelaskan pembacokan Nandes terjadi di kediaman Elisius Juang di Desa Natakoli.
Baca: KPU Anulir SK Pasangan Calon yang Ditandatangani Plt Ketua Parpol
Pelaku menenteng sebilah parang memotong betis kiri Nandes, mengakibatkan luka robek sehingga mengeluarkan banyak darah.
Sebelum kejadian, kata Andriz, pada Senin (1/1/2018) sekitar pukul 01.00 Wita di Pantai Doreng dilakukan perayaan pergantian tahun 2017 ke tahun 2018.
Saat itu, korban dan pelaku terlibat selisih paham.
"Mungkin merasa tidak puas, Selasa (2/1/2018), Vicky mencari Nandes. Saat itulah terjadi pembacokan," kata Andriz.
