Kenapa Harga Kain Sumba Mahal? Ini Penjelasan Bupati Gidion
Terkadang pembeli mengeluh karena harga kain tenun ikat sumba mahal harganya. Mengapa demikian?
Penulis: John Taena | Editor: Marsel Ali
Laporan wartawan Pos Kupang, John Taena
POS KUPANG.COM,WAINGAPU-Motif kain Sumba Timur pada umumnya mahal harganya. Meskipun demikian ada juga yang bisa dibeli dengan harga murah, namun hal itu tidak menjamin kualitas bahan yang dipakai.
Pengrajin kain tenun ikat dari daerah itu tidak menggunakan bahan produk pabrik seperti benang dan pewarna untuk berbagai jenis motif kain tenun ikat di daerah itu.
Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa proses pembuatan motif Sumba Timur membutuhkan waktu cukup panjang.
Penggunaan bahan alami dan proses pembuatan yang lama, menjadi salah satu alasan mengapa harga selehai kain Sumba Timur, bisa dijual dengan nilai satu juta rupiah ke atas.
Selain motif khas daerah setempat, faktor usia produksi juga dapat menentukan harga jual sebuah kain,
Semakin tua usia produksi sebuah kain, semakin tinggi nilia jualnya. "Pada umumnya cukup mahal di atas satu juta apalagi yang sudah lama sekali produksinya itu mahal sekali. Bisa puluhan juta," jelas Bupati Gidion Mbiliyora kepada Pos Kupang.com, di ruang kerjanya, Jumat (24/3/2017).
Selengkapnya tonton vidio penjelasan Bupati Gidion Mbiliyora.