Lapas Atambua Salurkan Sembako Hasil Panen WBP untuk Anak LKSA Pondok Mercy

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Atambua menyelenggarakan kegiatan bakti sosial dengan menyalurkan bantuan sembako kepada anak-anak di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Pondok Mercy. 

Bantuan sosial yang menyasar secara langsung 19 anak asuh di LKSA Pondok Mercy ini sebagai bentuk kepedulian sosial dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mendukung program pemerintah SetahunBerdampak. 

Kalapas Atambua, Bambang Hendra, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari sinergi antara program pembinaan di dalam Lapas dan kontribusi nyata bagi masyarakat. 

“Bantuan ini bukan hanya sekadar sembako, tetapi juga hasil nyata kerja keras warga binaan yang kami arahkan melalui program pembinaan kemandirian,” ungkapnya. Jumat (26/9/2025). 

Paket bantuan yang diserahkan terdiri dari 50 kilogram beras, 5 liter minyak goreng, 3 rak telur, serta sayuran segar hasil panen langsung dari kebun budidaya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Atambua.

Baca juga: Lapas Atambua Kerahkan 20 WBP Tanam Kol dan Brokoli di Lahan 2 Hektar

Kehadiran sayuran segar itu menambah nilai lebih karena sekaligus mencerminkan keberhasilan program pembinaan yang dijalankan di dalam Lapas.

Hendra menambahkan, seluruh bantuan sembako ini terwujud berkat sumbangan sukarela dari para pegawai Lapas Atambua. 

Menurutnya, partisipasi aktif pegawai menjadi cerminan nyata semangat kebersamaan, altruisme, serta tekad untuk menjadikan Lapas bukan hanya lembaga penegakan hukum, melainkan juga agen perubahan sosial yang peduli terhadap masyarakat sekitar.

Penyerahan sembako diterima secara simbolis oleh pengasuh Pondok Mercy.

“Kami sungguh terharu dan berterima kasih atas kepedulian Lapas Atambua. Bantuan ini sangat membantu kebutuhan pokok anak-anak kami. Apalagi ada sayuran segar dari hasil panen WBP, itu istimewa sekali,” ungkap salah seorang pengasuh, Pondok Mercy. 

Selain itu, pihak Pondok Mercy menilai kegiatan ini sejalan dengan semangat #SetahunBerdampak yang digaungkan Presiden, di mana setiap instansi pemerintah didorong untuk memberi kontribusi nyata bagi masyarakat. 

“Langkah Lapas Atambua ini bukan hanya bantuan materi, tapi juga motivasi moral bahwa setiap orang, termasuk warga binaan, bisa berkarya dan berbagi kebaikan,” tambahnya. (gus) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS